Lagi-lagi dengan skema yang sama, sundulan kapten timnas U-19 Indonesia itu tak bisa dihalau oleh Hein Htet Soe.
Satu menit kemudian Rabbani Tasnim memperlebar jarak menjadi 4-1 lewat golnya dari sudut sempit.
Skor 4-1 untuk keunggulan timnas Indonesia U-19 menutup babak pertama.
Pada babak kedua, timnas Indonesia U-19 sedikit mengendurkan serangan.
Namun, Myanmar tampak kesulitan untuk memainkan bola di pertahanan timnas Indonesia U-19.
Hokky Caraka nyaris menambah keunggulan timnas Indonesia U-19 andai sepakan kaki kanannya tak menyamping pada menit ke-48.
Rasa penasaran Hokky Caraka masih belum lunas setelah akselerasinya dihentikan pemain lawan pada menit ke-60.
Sontekan kaki kiri La Min Htew nyaris membobol gawang timnas Indonesia U-19 pada menit ke-67.
Beruntung Cahya Supriadi dengan sigap menepis sepakan pemain bernomor punggung 10 tersebut.
Ronaldo Kwateh yang baru masuk di babak kedua berhasil menambah keunggulan menjadi 5-1.
Sepakan Kwateh yang meneruskan umpan Zanadin Fariz sempat ditepis Hein Htet Soe, tetapi tetap meluncur ke gawang Myanmar pada menit ke-73.
Myanmar mengancam via tendangan Moe Swe pada menit ke-86, tetapi masih bisa ditepis oleh Cahya Supriadi.
Tak ada gol tambahan dari kedua tim hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan.
Skor 5-1 untuk kemenangan Indonesia atas Myanmar menjadi hasil akhir pertandingan.
Kemenangan ini membuat timnas Indonesia U-19 menempati peringkat ketiga klasemen akhir Grup A Piala AFF U-19 2022.