Berita Entertainment

3 Hari Berobat, Ruben Onsu Rasakan Efek Samping: Eneg, Ini Penyebab Kekurangan Suplai Darah ke Otak

Penulis: Elma Gloria Stevani
Editor: Arie Noer Rachmawati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ruben Onsu mengidap penyakit Empty Sella Syndrome sehingga berobat ke Singapura.

TRIBUNJATIM.COM - Ruben Onsu terbang ke Singapura untuk menjalani pengobatan di rumah sakit Mount Elizabeth.

Salah satu tindakan yang dilakukan dokter kepada Ruben Onsu adalah menjalani endoskopi.

Seperti diketahui, suami Sarwendah itu mengidap penyakit Empty Sella Syndrome.

Di sana, Ruben Onsu menjalani endoskopi yang merupakan metode pemeriksaan rongga tubuh dengan menggunakan endoskop.

"Saya ke Singapura untuk ke spesialis darah, kenapa darah selalu berkurang dan selalu transfusi terus, itu yang ditelaah," imbuh Ruben Onsu.

Endoskopi dilakukan untuk melihat penyebab dari pasokan darah yang selalu kurang di bagian otak Ruben Onsu.

Baca juga: Meski Ada Bercak Darah di Otak, Ruben Onsu Ngotot Kerja, Sarwendah: Realistis Saja, Kami Butuh Biaya

Ruben Onsu mengidap penyakit Empty Sella Syndrome sehingga berobat ke Singapura. (YouTube)

Kondisi ini menyebabkan ayah tiga anak itu harus selalu mendapatkan transfusi darah.

"Kemarin 3 hari 2 malam, pas kemarin pemeriksaan akhirnya dilakukan endoskopi," kata Ruben Onsu sebagaimana dikutip TribunJatim.com dari tayangan Brownis Trans TV.

Di rumah sakit Singapura itu, tim medis meneliti penyakit yang diderita Ruben Onsu.

Terlebih sebelumnya Ruben Onsu selalu kekurangan darah ketika diperiksa.

Selama proses pemeriksaan, Ruben Onsu menjalani transfusi darah.

Baca juga: Deretan Mantan Pacar Ruben Onsu Sebelum Nikah dengan Sarwendah, Ada 1 yang Dinikahi Pengusaha Kaya

Setelah menjalani endoskopi, Ruben Onsu mengalami berbagai gejala kurang mengenakkan.

"Di sana, dikasih tahu, mau kasih banyak obat infusan ini," cerita Ruben Onsu di kanal YouTube TRANS7 Official.

"Sekarang enggak sakit, tapi nanti baru ngerasain. Jadi gue pulang linu-linu. Jadi gue ngerasain efeknya."

Bahkan ayah dari Betrand Peto itu mengaku sulit makan hingga merasa mual.

Tentu saja hal tersebut membuat Ruben Onsu tidak nyaman.

Baca juga: Takut Mati, Ruben Onsu Temui Satu Per Satu Sahabatnya, Suami Sarwendah Mendadak Lupa Hal ini

Di Singapura, Ruben Onsu sempat menjalani prosedur endoskopi. (YouTube Trans 7 Official)

"Abis endoskopi, enggak bisa makan, eneg. Akhirnya gue dibolehin pulang," ungkap Ruben Onsu.

"Makan enggak ada yang bisa masuk. Itu mual banget. Rasanya enggak enak banget."

Kekinian, kondisi Ruben Onsu pun sudah mulai membaik.

Ruben Onsu pun sudah pulang ke Indonesia setelah 3 hari menjalani pengobatan di Singapura.

"Totalnya tiga hari dua malam gue di sana, fokus buat kesehatan," tutur kakak dari Jordi Onsu ini.

Kini Ruben Onsu tengah berjuang untuk sembuh melawan penyakit yang diidapnya.

Baca juga: Inilah Potret Ruben Onsu Terbaring Lemah di RS Singapura, Mawar AFI Kirim Doa Menyentuh: Dear God

Ruben Onsu juga harus mendapatkan transfusi untuk menambah pasokan darah ke bagian otaknya. (Instagram/ruben_onsu)

Penyakit ini cukup menganggu pekerjaannya, Ruben Onsu tidak bisa berlama-lama berada di dalam ruangan ber-AC.

"Kenapa gue enggak bisa kena suhu dingin begini? Gue bisa drop. Kemarin ini aku di-MRI ada bercak putih di bagian otak. Ada beberapa tingkat, ada yang enggak kuat suhu dingin, ada yang penglihatannya enggak bisa lama dan harus ditetes matanya," kata Ruben Onsu dalam tayangan FYP Trans 7.

Ruben Onsu mengungkapkan penyakitnya ini ke publik karena tidak mau dispesialkan saat di lokasi syuting.

Mulai dari tidak bisa ikut breafing kerja hingga sering berada di luar studio.

Apa yang dilakukannya itu semata-mata hanya ingin menjaga agar tidak gampang drop.

"Kalau kedinginan banget, mata jadi burem, pandangan kabur, badan kaku. Aku sudah enggak bisa bergerak badannya, jadi saya harus membuat lingkungan kerja nyaman," tutur Ruben Onsu sambil menangis.

Baca juga: Sosok Kru TV yang Dorong Ruben Onsu, Profesi Sambilan Tak Main-main, Kekesalan Sarwendah Terkuak

Hasil endoskopi Ruben Onsu di Singapura akhirnya mengungkap penyebabnya. (Instagram/ruben_onsu)

Irfan Hakim yang ada di sebelah Ruben Onsu mengaku melihat secara langsung suhu tubuh ayah Thalia Putri Onsu itu berbeda di bagian kanan dan kiri.

"Ruben pernah panggil gue, 'Fan sini deh'. Terus gue pegang dua tangannya. Tahu enggak? Kiri dan kanan suhunya beda. Satu dingin, satu lainnya hangat," ucap Irfan Hakim.

Presenter kondang itu juga pernah melihat Ruben Onsu hampir ambruk karena kedinginan saat berada di dalam studio.

"Bahkan kadang di panggung dia pegang tangan kita karena mau jatuh. Dia badannya kaku, lemas, penonton enggak ada yang tahu," imbuh Irfan Hakim.

Untuk itu, Irfan Hakim melihat menjadi Ruben Onsu tidaklah mudah.

Baca juga: Diam-diam Ruben Onsu Masuk Rumah Sakit, Igun Minta Ayah Betrand Kabari Kondisi: Setidaknya Beritahu

Banyak beban berat yang dipukul ayah tiga anak ini.

"Jadi Ruben itu nggak mudah, sulit sekali. Gue itu dalam kondisi susah apapun, mikirnya gini. Nggak, Ruben lebih susah, kondisi sakit, Ruben lebih sakit, mumet, Ruben lebih mumet," tutur Irfan Hakim.

Sementara itu sebelumnya Ruben Onsu tak memungkiri jika ia mulai takut mati.

Terlebih ada penyakit lain yang ditemukan dokter saat dirinya melakukan pengobatan di Singapura, yaitu penyumbatan di sumsum tulang belakang.

Ruben Onsu pun mengaku sering mendapat masukan dari orang terdekatnya untuk tidak terlalu paranoid dengan yang namanya kematian.

Meski begitu, Ruben tak bisa dengan mudah menghilangkan ketakutannya tersebut.

Baca juga: Mata Berkaca-kaca, Ruben Onsu Kini Mulai Takut Mati Seusai Divonis 2 Penyakit Serius: Butuh Sandaran

Berita lain terkait Ruben Onsu

Informasi lengkap dan menarik lainnya hanya di GoogleNews TribunJatim.com

Berita Terkini