Berita Blitar

Kondisi Pasar Sapi Dimoro Kota Blitar saat Hari Pertama Dibuka Kembali, Masih Sepi?

Penulis: Samsul Hadi
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana Pasar Sapi Dimoro Kota Blitar di hari pertama buka kembali setelah lebih tiga bulan ditutup dampak wabah PMK, Sabtu (17/9/2022).

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Sejumlah pedagang dan peternak bersyukur Pasar Sapi Dimoro, Kota Blitar, mulai dibuka kembali, Sabtu (17/9/2022).

Meski kondisinya belum normal, para pedagang dan peternak berharap dibukanya kembali Pasar Sapi Dimoro dapat menggerakkan ekonomi masyarakat.

Seperti diungkapkan, Sumardi, pedagang dan peternak sapi asal Jolosutro, Kecamatan Wates, Kabupaten Blitar.

"Alhamdulillah, semoga bisa lancar kembali, tidak ada wabah penyakit lagi. Kalau sudah buka, harapannya peningkatan ekonomi masyarakat desa naik," kata Sumardi.

Sumardi mengatakan, masyarakat desa terutama di Blitar Selatan mayoritas mengandalkan ekonomi sebagai petani dan peternak sapi.

"Kalau tidak ada sapi, kami tidak bisa hidup. Apalagi pasar sapi tutup, ekonomi kami susah," ujarnya.

Baca juga: Seusai 3 Bulan Tutup karena Wabah PMK, Pemkot Blitar Kembali Buka Pasar Sapi Dimoro

Peternak lainnya, Ikrom warga Selokajang, Srengat, Kabupaten Blitar mengatakan selama pasar sapi tutup, para pedagang dan peternak kesulitan menjual sapi.

Para pedagang dan peternak hanya bisa menjual sapi yang sudah siap dipotong untuk konsumsi.

Pedagang dan peternak tidak bisa menjual sapi hasil panen selama pasar sapi tutup.

"Pasar sapi ditutup lebih tiga bulan. Selama tutup, sapi yang bisa dijual yang masuk daging, sapi yang hasil panen tidak laku dijual," katanya.

Kalaupun laku dijual, kata Ikrom, harga jual sapi hasil panen sangat murah.

"Kalau dijual masuk harga PMK, murah. Sekarang harga mulai normal, meski masih turun sedikit. Sapi yang biasanya harga Rp 15 juta, sekarang laku Rp 14,5 juta," ujarnya.

Menurutnya, kondisi Pasar Sapi Dimoro masih belum ramai di hari pertama dibuka kembali.

"Kondisi pasar belum ramai, pedagang masih agak pesimis, tadi pagi belum ada yang menurunkan sapi, tapi agak siang mulai menurunkan sapi. Harapannya, terus lancar setelah dibuka kembali," katanya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Blitar, Hakim Sisworo mengatakan jumlah sapi yang masuk di Pasar Sapi Dimoro belum ada sepertiga dari biasanya di hari pertama dibuka kembali.

"Jumlah sapi yang masuk sebanyak 94 ekor, belum ada sepertiga dari biasanya. Biasanya, di hari pasaran Legi, jumlah sapi yang masuk bisa mencapai 500-600 ekor," ujarnya.

 

Informasi lengkap dan menark lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkini