Kedua kandungan tersebut memberikan stimulus bagi aktivitas biologis tubuh setelah mengonsumsi jahe.
Beberapa manfaat jahe untuk diet di antaranya:
1. Mencegah inflamasi dan stres oksidatif
Inflamasi dan stres oksidatif bisa terjadi dari mana saja, salah satunya adalah obesitas.
Selain itu, stres oksidatif juga kerap terjadi karena terpapar radikal bebas.
Kandungan antioksidan dalam jahe dapat mengendalikan radikal bebas.
Selain itu, mereka yang menjalani diet jahe juga mendapatkan manfaat anti-inflamasi.
Baca juga: Intip Menu Diet Ariel Tatum, Artis Cantik Ini Disiplin Lakukan 4 Hal, Bagus untuk Cegah Diabetes
2. Mencegah penyakit jantung
Memiliki kelebihan berat badan atau obesitas dapat menyebabkan penyakit lain seperti jantung hingga diabetes.
Konsumsi jahe untuk diet dapat membantu mencegah efek samping dari obesitas.
3. Mengendalikan nafsu makan
Salah satu hal yang kerap menyebabkan obesitas adalah saat seseorang tak bisa mengendalikan nafsu makan.
Namun jahe untuk diet dapat membantu mengendalikan rasa kenyang lebih lama.
Hal ini disimpulkan dari penelitian pada 10 pria dengan indeks massa tubuh 27.2 atau tergolong obesitas yang mengonsumsi jahe secara rutin.
Baca juga: Cara Cepat Kurus dengan Menu Diet ala Militer, Bisa Menurunkan Berat Badan 5 Kg dalam Seminggu
Baca juga: Intip Menu Diet Selena Gomez, Selalu Ada Alpukat Sarapan hingga Makan Malam, Bisa Bikin Kulit Cerah
4. Mengurangi lingkar perut