TRIBUNJATIM.COM - Permintaan maaf Ferdy Sambo ke keluarga Yosua Hutabarat memang menjadi sorotan banyak pihak.
Keluarga Brigadir J tampaknya menolak mentah-mentah permintaan maaf tersebut.
Meski disampaikan terang-terangan di depan publik, Ferdy Sambo dinilai hanya cari perhatian saja.
Keluarga Brigadir J tetap tak terima kematian anaknya dan ingin agar hukum tetap ditegakkan.
Ferdy Sambo pun mendapat pesan menohok dari orang tua dan sanak saudara Brigadir J.
Baca juga: Mental Bharada E Jelang Sidang Ferdy Sambo Disorot, Bibi Brigadir J Ingatkan Suami PC: Takut Tuhan
Pada Rabu (5/10/2022), Ferdy Sambo yang hadir di Kejaksaan Agung, Jakarta, sempat meminta maaf pada keluarga Brigadir J dan menyesal atas perbuatannya.
Namun, Selasa (11/10/2022), keluarga Brigadir J merasa bahwa permintaan maaf Ferdy Sambo tersebut tidak tulus dan hanya diutarakan demi keuntungannya sendiri.
Apalagi dalam pernyataannya Ferdy Sambo bersikeras menyebut istrinya, Putri Candrawathi alias PC merupakan korban.
Roslin Simanjuntak, bibi Brigadir J, merasa permintaan maaf tersebut tidak tulus diucapkan Ferdy Sambo.
Ia menilai sang jenderal hanya berpura-pura demi mendapatkan simpati masyarakat.
"Kalau permintaan maaf itu cuma mau cari perhatian ke publik dan kejaksaan, simpati dari orang banyak, permintaan maafnya juga tidak tulus agar hukumannya bisa diringankan," ujar Roslin, dikutip Tribun Jatim dari TribunJambi.com.
Pada kesempatan itu, Ferdy Sambo ngotot menyebut Putri sebagai korban Brigadir J.
Ia menilai sang istri tak pantas ikut menjadi tersangka karena semua kesalahan ada pada dirinya.
"Istrinya korban dia, tapi ya tetap bersalah dan kenapa mau mengikuti skenarionya," nilai Roslin.
Baca juga: Arti Maaf Ferdy Sambo ke Brigadir J yang Tersembunyi Versi Pakar, Pengacara Eliezer Siapkan Kejutan
Seperti halnya Ferdy Sambo, Putri dianggap telah memfitnah Brigadir J dengan membuat laporan pelecehan palsu yang kemudian dipatahkan pihak berwajib.