Berita Viral

Pengakuan Ayah Kandung Balita yang Dibanting Pacar Ibunya, Pelaku Kesal Korban BAB, Curiga Ada Memar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pria berinisal Y (31), ditangkap polisi lantaran membanting anak pacarnya SS (23) di Apartemen Kalibata City.

Sampai akhirnya ibu Faisal menelepon dan menanyakan apakah mantan istrinya itu sudah menelepon atau belum.

Baca juga: Viral Video Mesum Diduga Beredar di Tuban, Ada Balita Ikut Tersorot, Polisi Buka Suara

Dalam panggilan telepon, Ibu Faisal hanya menangis dan meminta dia untuk segera pulang.

"Habis itu saya terus pulang, walaupun posisi kerja saya minta izin dan saya sampai rumah ternyata dapat kabar anak saya sudah meninggal dunia," katanya.

Kini, Faisal mengaku akan melaporkan mantan istrinya itu ke polisi atas dugaan kelalaian orangtua terhadap anak.

"Akan saya laporkan, ini kan kelalaian. Bisa saja dia menitipkan ke saya kan saya masih hidup. Kenapa gak dititipkan ke saya, kenapa malah ke orang lain," ujar dia.

Diberitakan sebelumnya, seorang pria berinisal Y (31), ditangkap polisi lantaran membanting anak pacarnya SS (23) di Apartemen Kalibata City.

Dugaan penganiayaan itu dilakukan Y karena kesal, korban buang air besar (BAB) di atas kasur kamar apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (3/12/2022) sore.

"Pelaku sudah ditangkap Sabtu, beberapa saat setelah kejadian," ujar Kepala Polisi Resor (Kapolres) Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Ade Ary saat dikonfirmasi, Senin (5/12/2022). 

Saat ini Y telah ditetapkan tersangka dan telah ditahan atas kasus dugaan penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia.

"Ditangkap di rumahnya, di Cibinong, Bogor. Tersangka sudah ditahan," ucap Ade.

Baca juga: Bantah Aniaya Anggota LSM, Anggota DPRD Sampang Mengaku Ikut Syok saat Terjadi Pemukulan

Di sisi lain, Kapolsek Pancoran, Kompol Panji Ali Candra membenarkan peristiwa kematian balita yang diduga dianiaya oleh pacar ibu korban. 

Peristiwa dugaan penganiayaan itu terjadi pada Sabtu sekitar pukul 16.30 WIB. 

"Betul terduga pelaku, Y teman lelaki ibu korban," ujar Panji Ali Candra.

Perbuatan yang dilakukan oleh terduga pelaku itu terjadi saat orangtua korban sedang bekerja.

Orangtua korban saat itu menitipkan putrinya kepada Y.

Halaman
123

Berita Terkini