Berita Jatim

Kepergok Mabuk Jelang Nikah, Pria di Tulungagung Hajar Calon Istri, Rencana Rumah Tangga Kandas

Penulis: David Yohanes
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

WMN (28) tersangka penganiayaan terhadap calon istrinya di Tulungagung

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATM.COM, TULUNGAGUNG - Harapan WMN (28) untuk menikahi kekasihnya, AS (21) terancam berantakan.

Sebab pemuda asal Desa Sumberagung, Kecamatan Rejotangan, Tulungagung ini justru menghajar kekasihnya itu hingga babak belur.

Diduga penganiayaan ini dipicu kekesalan WMN kepada AS yang memergokinya dalam keadaan mabuk.

"Kurang beberapa hari mereka akan menikah. Tapi saat ini pihak laki-laki kami tahan," terang Kapolsek Rejotangan, AKP Puji Hartanto melalui Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu M Anshori.

Kedua pasangan kekasih ini berasal dari satu desa, hanya beda dusun.

Mereka sudah lama menjalin kasih dan segera melangsungkan pernikahan.

Penganiayaan ini bermula pada Selasa (3/1/2023) malam, sekitar pukul 20.30 WIB.

Saat itu AS datang ke rumah WMN dan melihat kekasihnya itu dalam keadaan mabuk.

"Saat itu korban bertanya, apakah kekasihnya itu sedang mabuk. Namun tersangka membantahnya," sambung Anshori.

AS semakin curiga karena dari mulut WMN tercium bau minuman keras.

AS kembali menuding WMN dalam keadaan mabuk.

Kali ini WMN naik pitam dan melakukan kekerasan terhadap AS.

WMN melayangkan pukulan bertubi-tubi mengenai kepala kiri, lengan kiri, dan lengan kanan.

Belum puas, WMN memelintir pergelangan tangan kiri AS dan saat AS terjatuh ia menginjak perutnya.

Halaman
12

Berita Terkini