Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ferry Irawan tidak ingin bercerai dari Venna Melinda, meskipun sang istri tetap bersikukuh untuk menyudahi biduk rumah tangga yang baru seumur jagung.
Kedua pasangan selebriti antara aktor kawakan dan model sekaligus politikus tersebut, baru dimulai Maret 2022 silam.
Kuasa hukum Ferry Irawan, Jeffry Simatupang mengatakan, pihak kliennya masih ingin tetap menjalin komunikasi secara baik, terhadap pihak korban.
Agar permasalahan antar keduanya dapat segerakan diselesaikan secara damai. Dan bahtera rumah tangga pasangan suami istri tersebut, dapat kembali bersama hingga akhir hayat.
"Iya ingin damai, tentunya," ujarnya saat mendampingi kliennya yang akan diperiksa di Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim, Senin (16/1/2023).
Sementara itu, Ferry Irawan mengatakan, dengan menggunakan panggilan mesra dengan sebutan 'Abi' untuk dirinya, dan 'Menna' untuk sang istri Venna Melinda.
Baca juga: Permintaan Maaf Ferry Irawan ke Venna Melinda seusai Pakai Baju Tahanan: Lihatlah Ibu Saya
Baca juga: Kepalsuan Ferry Irawan Pernah Dikulik, Venna Melinda Ungkap Tabiat Suami: Romantis di Depan Keluarga
Aktor pemeran tokoh Aryo dalam sinetron 'Hati yang Terpilih' tahun 2000 itu, hingga saat ini menegaskan bahwa dirinya masih menjadi suami sah dan Venna Melinda.
Sehingga ia berharap sang istri untuk secara sadar bahwa tidak ada yang sempurna dalam menjalani hidup berumah tangga.
Oleh karena itu, saling melengkapi satu sama lain, sebagai sebuah pasangan, merupakan kunci dari langgengnya hubungan.
"Saya ingin menyampaikan satu hal untuk istri saya yang sampai saat ini. Saya Abi, suami Menna, apapun itu dalam berumah tangga. Abi punya kekurangan, Menna juga punya kekurangan. Abi punya kelebihan Menna juga punya kelebihan," ujar Ferry yang mengenakan kemeja warna putih itu.
Ferry ingin sang istri kembali mengingat masa di mana keduanya mulai menjalin hubungan cinta, hingga akhirnya memutuskan untuk memasuki jenjang lebih serius berumah tangga.
Ia juga berharap sang istri mulai berfikir secara jernih untuk tetap dapat mempertahankan kondisi keutuhan rumah tangga.
Dan, tidak lagi mudah terombang-ambing dengan bisikan dari pihak lain di luar keduanya, yang berkeinginan memisahkan keduanya.
"Tujuan kita menikah sedari awal, begitu banyak perjuangan kita. Sebegitu banyak kenangan manis kita. Abi hanya mohon, mohon sama Menna, ini masalah rumah tangga, dari lubuk hati abi yang paling dalam, Menna juga punya hati kecil. coba Menna pikirkan. Tanpa ada bisikan atau gosokan dari siapapun atau Abi suudzon bukan sama sekali. Ini masalah rumah tangga kita. Banyak terjadi masalah setiap rumah tangga," ungkapnya.