Arti Kata

Arti Kata ODGJ Trending di Twitter, Diduga Bakar Masjid Garut Karena Kedinginan, Gejala dan Penyebab

Editor: Olga Mardianita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi gangguan kesehatan mental. ODGJ menjadi trending topic di Twitter.

TRIBUNJATIM.COM - Apa arti kata ODGJ yang kini tengah trending di Twitter?

Sejak artikel ini dilayangkan, Selasa (24/1/2023), ODGJ menduduki trending topic Twitter.

Untuk diketahui, Trending Topic merupakan fitur Twitter untuk mengetahui topik-topik yang sedang ramai dibicarakan netizen dari suatu wilayah.

Pihak kepolisian mengungkapkan ODGJ bakar masjid di Garut lantaran kedinginan.

Lengkapnya, peristiwa ini terjadi di Kecamatan Leles, Kabupaten Garut pada Minggu (22/1/2023) lalu.

Kini, pelaku telah ditangkap dan dibawa langsung ke rumah sakit jiwa untuk melakukan perawatan.

Lebih mengejutkan, ternyata pelaku telah tiga kali keluar dan masuk rumah sakit jiwa.

Yuk, kenali lebih dalam arti kata ODGJ serta gejala dan penyebab gangguan kesehatan mental ini.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Arti Kata ODGJ

Istilah ODGJ mungkin sudah tidak asing terdengar di telinga.

Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) merupakan istilah untuk orang yang mengalami gangguan kesehatan mental.

Kesehatan jiwa adalah kondisi dimana seorang individu dapat berkembang secara fisik, mental, spiritual, dan sosial.

Sehingga individu tersebut dapat menyadari kemampuan sendiri, dapat mengatasi tekanan, dapat bekerja secara produktif, dan mampu memberikan kontribusi untuk komunitasnya.

Dikutip dari Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI, kondisi kejiwaan seseorang dibagi menjadi dua yakni Orang dengan Masalah Kejiwaan (ODMK) dan Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

ODGJ adalah orang yang mengalami gangguan dalam pikiran, perilaku, dan perasaan yang termanifestasi dalam bentuk sekumpulan gejala dan/atau perubahan perilaku yang bermakna.

Serta dapat menimbulkan penderitaan dan hambatan dalam menjalankan fungsi orang sebagai manusia.

Sementara ODMK adalah orang yang mempunyai masalah fisik, mental, sosial, pertumbuhan dan perkembangan, dan/atau kualitas hidup sehingga memiliki risiko mengalami gangguan jiwa.

Gangguan jiwa berat adalah gangguan jiwa yang ditandai oleh terganggunya kemampuan menilai realitas atau tilikan (insight) yang buruk.

Ilustrasi gangguan kesehatan mental. ODGJ menjadi trending topic di Twitter.

Baca juga: Arti Kata Red Flag, Ferry Irawan Sering Minta Venna Melinda Bayari Cicilan Paylater, Pulsa dan Ojol

Baca juga: Arti Kata Bariklana Fi Rajaba Wa Syabana Wabalighna Ramadhan, Dibaca saat Memasuki Bulan Rajab

Gejala ODGJ

Gejala yang dialami orang dengan gangguan jiwa, di antaranya:

- Halusinasi;

- Ilusi;

- Waham (suatu keyakinan yang tidak rasional/tidak masuk akal);

- Gangguan proses pikir;

- Gangguan kemampuan berpikir;

- Tingkah laku aneh.

Penyebab ODGJ

Pada umumnya orang awam beranggapan bahwa gangguan jiwa disebabkan oleh santet atau diguna–guna atau kekuatan supranatural.

Akan tetapi, sesungguhnya gangguan jiwa disebabkan oleh banyak faktor yang berinteraksi satu sama lain.

Berikut ini penyebab seseorang mengalami gangguan jiwa, dikutip dari makalah Mengenal Gejala dan Penyebab Gangguan Jiwa oleh Suryani SKp., MHSc., PhD.:

- Biologis;

- Psikoedukasi;

- Pemahaman dan keyakinan agama kurang;

- Koping tidak konstruktif;

- Stressor psikososial;

- Pengalaman traumatis.

Ilustrasi kesehatan mental. (Freepik by yanalya)

Baca juga: Arti Kata Wapak yang Viral di TikTok, Ternyata Berasal dari Bahasa Arab, Bahasa Gaul: Pake Wapak Apa

Upaya atau Kegiatan Program Pencegahan dan Pengendalian Masalah Kesehatan Jiwa

1. Advokasi dan Sosialisasi kepasda Gubernur/Bupati/Wali Kota, DPRD Provinsi/Kabupaten/Kota untuk membuat kebijakan yang memihak kepada upaya peningkatan Kesehatan Jiwa Masyarakat.

2. Mengoptimalkan peran Dinas Kesehatan Provinsi/Kabupaten/Kota dalam upaya kesehatan jiwa.

3. Meningkatkan cakupan dan pelayanan kesehatan jiwa di pelayanan kesehatan.

4. Membangun kemitraan yang efektif dengan lintas program/sektor, organisasi profesi, swasta dan LSM dengan membentuk Tim Pengawas-Kesehatan Jiwa Masyarakat di provinsi dan kabupaten/kota.

5. Mendorong pemberdayaan keluarga dan masyarakat dalam upaya kesehatan jiwa.

6. Mengembangkan sistem informasi kesehatan jiwa melalui berbagai surveri dan penelitian.

ODGJ Bakar Masjid di Garut, Trending di Twitter

Kebakaran salah satu masjid di Garut yang trending di Twitter. Pasalnya, pelaku pembakaran ini memiliki riwayat gangguan mental. (Kompas.TV)

Baca juga: Kabur dari Rumah Sakit, Pasien ODGJ Ngawi Hanyut di Sungai, Kini Ditemukan Tak Bernyawa

Baca juga: Polisi Temukan Titik Terang Misteri Kerangka Manusia di Kebun Tebu Kepanjen Malang, Ternyata ODGJ

Baca juga: Gus Samsudin Ditangkap Polisi? Ekspresinya Jadi Sorotan, Pesulap Merah: Mungkin Beneran ODGJ 

Kepolisian menjelaskan kebakaran masjid di Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Minggu (22/1/2023) disebabkan oleh orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

Hasil pemeriksaan, pelaku mengaku di dalam masjid kedinginan, kemudian mencoba menghangatkan badan dengan cara membakar sesuatu hingga bangunan masjid terbakar dan api merambat ke bagian atap.

Hal tersebut dikatakan oleh Kepala Kepolisian Resor Garut AKBP Rio Wahyu Anggoro.

"ODGJ (orang dengan gangguan jiwa) betul, sudah tiga kali masuk rumah sakit jiwa, obatnya kayaknya habis itu," kata Rio dihubungi melalui telepon seluler di Garut, Senin (23/1/2023), dikutip dari Antara.

Baca Juga: Polisi Berhasil Ringkus Pelaku Curanmor Spesialis Pencurian Motor yang Terparkir di Masjid!

Iklan untuk Anda: Sakit Lutut dan Sendi akan Hilang jika Anda Lakukan Ini Setiap Pagi
Recommended by 
"Membakar di dalam (masjid) akhirnya terbakar, di atasnya terbakar, kita melakukan tindakan, kita amankan dia."

"Dia bilang kedinginan dalam masjid," tambahnya.

Kondisi kesehatan pelaku, diperkuat dengan adanya riwayat pernah tiga kali masuk rumah sakit jiwa, kemudian dikuatkan juga oleh masyarakat bahwa pelaku menderita gangguan jiwa.

"Ternyata punya rekam medis tiga kali rumah sakit jiwa, kita antarkan ke rumah sakit jiwa," katanya.

Kapolres menegaskan aksi bakar di dalam masjid itu murni karena perbuatan ODGJ, tidak ada unsur kesengajaan lainnya.

Selanjutnya jajaran kepolisian bersama unsur pemerintah dan masyarakat membersihkan material bangunan masjid untuk segera diperbaiki kembali agar bisa digunakan untuk aktivitas beribadah seperti biasa.

"Saya bersama anggota, tiga pilar, membersihkan masjid lalu kita benahi, kita rehab lagi agar cepat digunakan kembali," katanya.

----

Artikel ini telah ditayangkan di TribunNews.com dan Kompas.TV.

Berita Jatim dan arti kata lainnya.

Berita Terkini