5. Sikap Tidak Konsisten
Sikap seorang breadcrumber juga cenderung tidak konsisten saat mendekati targetnya.
Pesan mereka terkesan ambigu dan sikapnya akan sangat membingungkan.
Sebagai contoh, mereka tidak membalas pesan Anda namun tiba-tiba menyukai postingan Instagram dan melihat story Anda.
Hal ini sangat membingungkan hingga membuat Anda bertanya-tanya tentang perasaan dia yang sesungguhnya.
6. Pura-Pura Perhatian
Pelaku breadcrumbing tak ragu bersandiwara demi mendapatkan hati targetnya.
Mereka bisa menunjukkan perhatian dan ketertarikan palsu hingga membuat Anda baper tingkat dewa. Karena itulah Anda mungkin akan membayangkan masa depan bersamanya.
Namun sikapnya bisa tiba-tiba berubah ketika Anda memberikan perhatian yang sama. Itu sampai pada titik di mana Anda bertanya-tanya apakah dia adalah orang yang sama dengan sebelumnya.
7. Ingkar Janji
Seorang breadcrumber sering melontarkan beragam ide kencan seperti menonton film bersama atau sekadar nongkrong di kafe.
Namun mereka akan mencari-cari alasan jika Anda ingin menentukan tanggal keberangkatan.
Bahkan mereka bisa membatalkan janji secara tiba-tiba meski kalian sudah menyepakati jadwal.
Alasan yang dibuat pun terkesan logis sehingga Anda tidak punya pilihan lain selain menerimanya.
Anda harus benar-benar waspada jika mengalami situasi ini saat melakukan pendekatan dengan seseorang.
8. Korban Merasa Dimanipulasi
Jauh di lubuk hatinya, korban breadcrumbing sudah tahu ada yang tidak beres dengan orang yang sedang mendekatinya.
Mereka sebenarnya menyadari telah digantung karena tak kunjung mendapat kejelasan.
Namun sebagian dari mereka berusaha mempertahankan hubungan tanpa status tersebut karena terlanjur baper.