Berita Viral

Mobil Pelat Dinas Polri Disebut Terobos Lampu Merah& Tabrak Motor, Polisi Sebut Pengemudi Sipil

Penulis: Alga
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mobil bernopol dinas Polri disebut terobos lampu merah dan tabrak motor

Video tersebut diketahui diunggah oleh salah satu akun di Snack Video.

Dalam video, tampak pelat mobil dinas diganti pelat hitam sebelum pengisian BBM. 

"Smoga pak Panglima bisa ngliat hal ini. Jd org ini minta diisi pertalite tp ditolak krn mbl dinas," tulis pengunggah video.

Hingga Selasa (24/1/2023) pagi, unggahan video tersebut telah disukai lebih dari 1.700 kali dan dikomentari lebih dari 160 pengguna Instagram.

Mengutip Kompas.com, peristiwa ini terjadi di SPBU rest area sebelum keluar pintu keluar Tol Jatiwaringin, Bekasi, Jawa Barat, Senin (16/1/2023).

Diketahui pelat mobil dinas TNI tersebut adalah milik purnawirawan TNI di Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav).

Menindaklanjuti hal itu, Kepala Penerangan (Kapen) Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav) kemudian membuat klairifikasi.

Kapen Pussenkav, Mayor Kav Wahyu Nurdin, membenarkan peristiwa tersebut.

Wahyu mengatakan bahwa mobil dinas tersebut dikendarai oleh anak dari Mayjen TNI (Purn) Mindarto, Yonatan William.

"Pelat nomor tersebut diterbitkan saat yang bersangkutan (Mindarto) berdinas Pussenkav."

"Saat ini, pelat nomor tersebut sudah tidak berlaku karena yang bersangkutan sudah memasuki masa pensiun," kata Wahyu dalam keterangannya, Selasa (24/1/2023).

Alhasil pelat Dinas TNI AD dengan nomor 90186-32 tersebut diserahkan ke Pomdam III/Siliwangi.

Wahyu mengatakan, anak dari Mindarto tersebut tak mengerti aturan bahwa mobil dinas tidak diperbolehkan mengisi BBM bersubdisi, dalam hal ini Pertalite.

Seorang pria melepas pelat dinas TNI dan menggantinya dengan pelat hitam saat hendak mengisi BBM jenis Pertalite (Instagram)

"Pada saat kejadian, beliau (Yonatan) tidak mengerti aturan atau mekanisme jika kendaraan pelat dinas TNI tidak diperbolehkan mengisi BBM bersubsidi di SPBU," jelasnya.

"Sehingga dia membuka pelat dinas dan mengganti dengan pelat sipil yang ada di mobil tersebut," ujar Wahyu.

Halaman
1234

Berita Terkini