Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Sial menimpa Maharani (39) warga Desa Tulusbesar, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang, dijanjikan menikah dengan pria yang dikenalnya dari media sosial, berujung motor dibawa kabur.
Kini pelaku dengan inisial VK (31) warga Kelurahan Margorejo, Kecamatan Wonocolo, Kota Surabaya telah diringkus oleh Satreskrim Polres Malang.
Kasihumas Polres Malang, IPTU Ahmad Taufik mengatakan, VK diamankan saat berada di tempat persembunyian di kos daerah Kelurahan Sumberejo, Kecamatan/Kota Batu pada Senin (13/2/2023).
"Betul, terduga pelaku ditangkap Senin (13/2) sekitar pukul 09.30 WiB, oleh gabungan Opsnal Polres Malang dan Polsek Tumpang," kata Taufik saat dikonfirmasi di Polres Malang, Selasa (14/2/2023).
Taufik mengatakan kronologi penangkapan VK berawal dari Maharani melaporkan dugaan penggelapan sepeda motor ke Polsek Tumpang.
Di mana saat itu pada tahun 2022, Maharani berkenalan dengan pria atas nama VK melalui media sosial.
Baca juga: Nasib Pilu Gadis di Surabaya, Dijanjikan Pekerjaan malah Kena Gendam, Motor Amblas Digondol
Baca juga: Terpincut Pesona Pria Berseragam, Wanita Bangkalan dan Sidoarjo Berujung Kecewa Ketipu Polisi Palsu
Seiring berjalan waktu, keduanya pun sering bertemu dan menjalin hubungan. VK juga telah berjanji akan menikahi Maharani.
Puncak dari permasalahan adalah ketika VK meminjam sepeda motor Honda Beat milik korban dengan dalih keluar sebentar pada 30 Juli 2022. Namun hingga berhari-hari tidak dikembalikan dan nomor ponsel VK tidak bisa dihubungi.
Sadar menjadi korban penipuan, korban kemudian melaporkan kejadian ke Polsek Tumpang.
"Korban merasa dirugikan kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Tumpang, dengan membawa bukti BPKB kendaraan miliknya," ujarnya.
Usai menerima laporan, petugas kemudian menindaklanjutinya dengan memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti.
Baca juga: Ketemu Pria Kenalan, Wanita di Surabaya Pinjam Motor Calon Suami, Ending Menangis di Tengah Taman
Dari penyelidikan awal, didapat informasi jika pelaku sering berpindah-pindah tempat tinggal.
Namun pelarian pelaku terpaksa dihentikan polisi yang mengendus keberadaannya di tempat persembunyian sebuah rumah kos di Jalan Indragiri, Sumberejo, Kota Batu.
"Setelah mengamankan pelaku, petugas langsung membawanya ke Polres Malang untuk dimintai keterangan," terangnya.