Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Ribuan pengendara melanggar lalu lintas selama Operasi Keselamatan Semeru 2023 di Gresik.

Sebanyak 2.427 terkena bukti pelanggaran (Tilang) baik konvensional maupun tilang elektronik.

KBO Satlantas Polres Gresik Iptu Ali Fauzi mengatakan, Operasi Keselamatan Semeru 2023 digelar pada 7 sampai 20 Februari.

Selain mengedepankan upaya preemtif dan preventif, juga melakukan penindakan pelanggar lalu lintas yang berpotensi fatalitas kecelakaan.

"Mulai dari tidak memakai helm, melawan arus, balap liar, dan lain sebagainya," katanya, Selasa (21/2/2023).

Baca juga: Polisi Terapkan Tilang Manual dalam Operasi Keselamatan Semeru 2023 di Ponorogo, Ini Sasarannya

Penindakan menerapkan dua sistem. Tilang manual dan tilang elektronik atau ETLE.

Selama dua pekan sebanyak 2.427 pengendara kena tilang karena kedapatan melanggar lalu lintas.

"Rinciannya 363 ETLE statis, 1.892 ETLE mobile dan 172 tilang konvensional. Sebanyak 5.600 teguran," imbuhnya.

Diharapkan pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2023 bisa meningkatkan kesadaran masyarakat tertib berlalu lintas