TRIBUNJATIM.COM -  Kreativitas anak muda jaman sekarang salah satunya bisa dilihat di keseharian.

Salah satunya, lewat pemakaian bahasa gaul mereka sehari-hari.

Dengan kreativitasnya, anak-anak muda sering kali memunculkan kosa kata baru yang unik dan menarik perhatian.

Contohnya arti kata guilt tripping yang kini sangat sering digunakan, bahkan tidak saja oleh anak muda.

Ya, kosakata dalam bahasa gaul yang dibuat anak muda memang begitu populer.

Namun, sering kali orang masih tidak paham tentang arti gabut dan kata-kata dalam bahasa gaul lainnya yang biasa dipakai anak muda.

Padahal, guilt tripping jadi istilah yang sangat sering digunakan belakangan ini.

Oleh karena itu, penting untuk tahu apa arti kata guilt tripping sesungguhnya agar tidak menimbulkan salah paham.

Kata guilt tripping biasa dipakai di medsos buat mendefinisikan atau menyebut sesuatu tindakan tertentu.

Misalnya, bisa dilihat lewat salah satu unggahan twit dari akun base dengan handle @convomfs sebagaimana tertera di bawah ini.

Pada twit tersebut, pengirim menanyakan terkait sebuah tindakan apakah bisa diasosiasikan sebagai guilt tripping.

Selain akun @convomfs, terdapat pula akun dengan handle @smellofpoetry yang juga memakai kata guilt tripping untuk menyebut suatu tindakan.

Dalam twit yang tertera di bawah ini, @smellofpoetry menulis kata guilt tripping sebagai keahlian yang dimiliki seseorang.

Di luar kedua contoh di atas, masih bisa dijumpai banyak lagi akun yang menggunakan kata guilt tripping untuk menyebut tindakan tertentu.

Lantas, sebenarnya apa arti kata guilt tripping sebagai salah satu bahasa gaul yang kerap dipakai di media sosial?