TRIBUNJATIM.COM - Berikut perbedaan motor MotoGP, Moto2 dan Moto3 yang bisa dilihat dalam artikel ini.
Di antara kita, mungkin masih ada yang belum tahu mengenai perbedaan Motor MotoGP, Moto2 dan Moto3.
Jika dilihat secara kasat mata, tentu mudah sekali mengenali mana motor MotoGP hingga Moto3.
Tetapi, ada perbedaan mencolok loh antara ketiganya, terutama soal mesin yang digunakan.
Dilihat sekilas motor MotoGP lebih kencang, Moto2 di tengah-tengah, sedangkan Moto3 yang paling pelan dan kecil.
Sudah ada aturan yang membatasi spesifikasi mesin motor untuk masing-masing kelas tersebut, lantas apa saja perbedaannya?
Nah, regulasi mesin yang ada di MotoGP, Moto2 dan Moto3 sempat mengalami beberapa kali perubahan hingga sekarang ini.
MotoGP
MotoGP misalnya, sempat mengalami perubahan dari mesin 500 cc 2-tak sampai 2002 silam, kemudian memakai mesin 4-tak 990 cc dengan kebebasan soal jumlah silinder sampai 2006.
Setelah itu berubah lagi ke mesin 4-tak 800 cc 4 silinder dari 2007 sampai 2011, sebelum sejak 2012 memakai mesin 4-tak 1.000 cc 4 silinder hingga sekarang.
Kelas premier MotoGP terdiri dari pabrikan-pabrikan yang membuat masing-masing mesin dan sasisnya untuk tim pabrikan dan tim satelitnya masing-masing.
Ada pabrikan yang memakai mesin inline 4, dan sebagian lainnya memakai V4.
Moto2
Sedangkan di Moto2 adalah kelas menengah yang menggantikan kelas 250 cc 2-tak sejak tahun 2010 silam.
Moto2 agak berbeda nih, karena mesinnya dibuat seragam untuk semua pembalap dan tim.