Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Untuk memastikan semua bus layak jalan dan tidak berpotensi menimbulkan kecelakaan lalu lintas, petugas gabungan Dinas Perhubungan, Satuan Pelaksana Terminal Tipe A Gayatri Tulungagung dan Satlantas Polres Tulungagung melakukan ram check ke semua bus yang akan berangkat.
Dari pemeriksaan ini, petugas menemukan sebuah bus trayek Tulungagung-Blitar yang berlaku nakal dengan mengakali trayek.
“Trayeknya ditulis Tulungagung-Malang. Padahal sebenarnya dia trayek Tulungagung-Blitar,” terang Kasatpel Terminal Gayatri Tulungagung, Dukut Siswantoyo, Selasa (4/4/2023).
Selain itu, bus kecil ini juga kedapatan hanya mempunyai satu wiper.
Temuan ini ditindaklanjuti dengan memberikan teguran, dan mengganti trayek yang tertulis di kaca bus.
Dukut pun mengancam akan melakukan tindakan, jika kecurangan ini kembali diulang.
“Surat kendaraan dan SIM pengemudi semuanya lengkap. Kalau besok masih diulang, akan langsung kami tilang,” ucap Dukut.
Selain itu, ada juga satu bus antar kota antar provinsi (AKAP) jurusan Palembang yang mati trayeknya.
Namun setelah diperiksa, bus ini sudah ditilang oleh satuan pelaksana Terminal Blitar.
Karena itu, bus ini tetap diperbolehkan jalan setelah secara fisik dinyatakan layak jalan.
Baca juga: Daftar Rute Mudik Gratis 2023 Pemprov Jatim dan Tanggal Keberangkatan, Disediakan 161 Bus dan Kapal
“Untuk kendaraannya tidak ada masalah, dinyatakan layak jalan. Surat pengemudi dan STNK kendaraan juga masih hidup,” ungkap Dukut.
Pemeriksaan kelayakan kendaraan sebenarnya dilakukan rutin di Terminal Gayatri Tulungagung.
Namun menjelang Lebaran hingga selesai masa mudik Lebaran, frekuensinya ditingkatkan.
Pemeriksaan antara lain meliputi kondisi ban, seluruh lampu, sistem pengereman, dan ketersediaan alat pemadam api ringan (Apar).