Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM - Ketika Lebaran tiba, tak lepas dari tradisi baju baru.
Baju baru Lebaran biasanya menjadi trendsetter.
Mulai dari kaftan, abaya hingga gamis.
Namun berbeda dengan baju lebaran pemuda satu ini.
Penampakan baju Lebarannya sampai viral di media sosial.
Seperti apa?
Baca juga: Padahal Belum Lebaran, 300 Ketupat Ludes Terjual, Curhat Pedagang Kewalahan: Nambah Uang Dapur
Dilansir dari TribunnewsMaker, Jumat (21/4/2023), seorang pemuda berhasil mencuri perhatian warganet karena tampil unik dengan memamerkan baju Lebaran yang terbuat dari gorden.
Perayaan Hari Raya Idul Fitri atau hari Lebaran memang tak pernah lepas dengan tradisi baju baru.
Sejak dulu hingga kini, biasanya masyarakat berbondong-bondong membeli pakaian baru untuk digunakan saat Hari Raya Idul Fitri.
Selain baju muslim, ada pula yang membeli setelan pakaian yang modis.
Akan tetapi, baju Lebaran tak melulu identik berupa setelan koko, kemeja maupun gamis.
Rupanya tak sedikit juga orang yang mengenakan baju Lebaran dengan model nyeleneh dan unik.
Baru-baru ini dunia maya dihebohkan dengan penampakan baju Lebaran viral.
Pria yang memamerkan baju unik tersebut bernama Anam.
Tampak Anam mengenakan baju yang disebut menyatu dengan gorden.
Tak hanya motifnya yang mirip, kain yang digunakan pun dari gorden.
Baca juga: 6 Sunnah Sebelum Salat Idul Fitri Lebaran 2023, Buya Yahya: Makan Dulu, Jangan Seperti Orang Puasa
Hal itu diketahui melalui unggahan Instagram milik akun @awreceh
"Berkamuflase dengan gorden sejuta umat," tulis keterangan akun Instagram @awreceh.id.
Ia terlihat membuat baju setelan kemeja dan sarung yang terbuat dari gorden yang ikonik banget.
Dalam foto yang beredar, baju Lebaran tersebut berwarna merah dengan motif burung khas gorden jadul.
Pada busana yang dipakainya itu terlihat begitu jelas garis gelombang pada gorden.
Selain setelan kemeja dan sarung, pria tersebut juga membuat peci serupa.
Saat disandingkan, baju Lebaran pria tersebut tampak menyatu dengan gorden.
Dalam foto, pria tersebut tampak tersenyum dan percaya diri mengenakan baju Lebaran terbuat dari gorden.
Gorden yang dibuat untuk baju itu bermotif burung.
Sontak saja, baju unik yang terbuat dari gorden ini langsung jadi pusat perhatian publik.
Ketika pria ini menyandingkan diri dengan gorden, busananya pun terlihat begitu menyatu padu.
Sejarah tradisi beli baju baru jelang Lebaran
Belanja baju baru jadi salah satu tradisi jelang lebaran yang lekat dengan masyarakat Indonesia.
Sejak kapan tradisi ini muncul di Indonesia?
Dilansir dari Kompas TV, jejak tradisi membeli pakaian baru jelang Lebaran dan memakainya sewaktu Lebaran ini sudah cukup lama ada di Indonesia.
Snouck Hurgronje, Penasihat Urusan Pribumi untuk Pemerintah Kolonial, mencatat kebiasaan ini pada awal abad ke-20.
“Di mana-mana perayaan pesta ini disertai hidangan makan khusus, saling bertandang yang dilakukan oleh kaum kerabat dan kenalan, pembelian pakaian baru, serta berbagai bentuk hiburan yang menggembirakan,” tulis Snouck dalam suratnya yang termuat dalam "Nasihat-Nasihat Snouck Hurgronje Semasa Kepegawaiannya kepada Pemerintah Hindia Belanda 1889–1936 Jilid IV".
Selain itu, dalam buku "Islam di Hindia Belanda", Snouck juga menyatakan kebiasaan bertamu pada Idulfitri dengan mengenakan pakaian serba baru mengingatkan pada perayaan tahun baru Eropa.
Tradisi baju baru saat Idul Fitri juga tertulis dalam buku Sejarah Nasional Indonesia karya Marwati Djoened Poesponegoro dan Nugroho Notosusanto.
Baca juga: Arti Taqabbalallahu Minna Wa Minkum, Ucapan Selamat Idul Fitri 2023 yang Benar dan Cara Menjawabnya
Dalam buku tersebut dijelaskan, tradisi ini sudah dimulai tahun 1596 di masa Kesultanan Banten.
Menjelang Idul Fitri, mayoritas penduduk Muslim di bawah Kerajaan Banten sibuk menyiapkan baju baru.
Namun, saat itu hanya kalangan kerajaan yang bisa membeli baju bagus untuk Idulfitri, sedangkan mayoritas warga masih menjahit baju sendiri.
Tradisi serupa juga ditemui di kerajaan Mataram baru, Yogyakarta. Masyarakat di Yogyakarta berbondong-bondong mencari baju baru, baik membeli atau menjahit sendiri.
Hingga kini, membeli baju baru pun masih dilakukan banyak masyarakat Indonesia jelang lebaran.
Di tengah pandemi Covid-19, belanja baju lebaran masih bisa dilakukan melalui layanan belanja online.
Jika terpaksa harus ke pusat perbelanjaan, jangan lupa untuk selalu menerapkan protokol 3M dan menghindari kerumunan.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com