Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto, Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf, memantau keamanan pengunjung di destinasi wisata Kebun Binatang Surabaya (KBS), H+3 Lebaran Idulfitri 1444 Hijriah, pada Senin (24/4/2023).
Jajaran Forkopimda Jatim itu menyempatkan untuk melihat pemantauan CCTV pengawas Pos Pemantauan Polsek Wonokromo yang berlokasi di depan Patung Ikonik Kota Surabaya; Suro dan Boyo, tepat gerbang pintu masuk KBS.
Kemudian, mereka berlanjut masuk ke dalam area KBS untuk menyapa setiap pengunjung yang sedang asyik berswafoto di dekat pagar area tempat sejumlah satwa ditampilkan sebagai edukasi dan pengetahuan anak-anak.
"Pripun kabare ibu, sehat enggeh bu," sapa Gubernur Jatim Khofifah seraya menyalami beberapa lansia yang ikut mendampingi anak dan cucunya melihat-lihat satwa.
Beberapa emak-emak yang dikagetkan dengan kedatangan sang gubernur didampingi para perwira tinggi dan para Jenderal Polisi-TNI di tingkat Provinsi Jatim itu, terdengar kasak-kusuk.
Baca juga: Cek Destinasi Wisata di Musim Libur Lebaran, Khofifah Nostalgia di KBS
Mereka sepertinya ingin berswafoto dengan salah satu dari mereka. Terutama 'Bude' Khofifah.
Namun, apa daya, mereka hanya mampu mengangkat ponsel pintar di tangan mereka untuk merekam kunjungan para tokoh pemerintah dan aparat hukum, di tempat wisata tersebut.
Di samping memantau keamanan, kesiapan dan kebersihan destinasi wisata tersebut.
Khofifah, Irjen Pol Toni Harmanto, dan Mayjen TNI Farid Makruf, menyempatkan diri untuk menengok sekaligus memberi makanan pada satwa Jerapah, yang dinamai Moritz dan Wella.
Jangan salah. Kedua jerapah tersebut merupakan sejoli yang sempat viral sejak tiga tahun lalu, karena perjodohan satwa yang dilakukan antara pihak Jatim Park dengan KBS, pada Desember 2021 silam.
Sejak 2017, si tampan Moritz menjomblo selama kurun waktu lima tahun. Kemudian, pada Minggu (12/12/2021).
Si tampan akhirnya dipertemukan dengan si betina Jerapah asal Kebun Binatang Jatim Park, yang dinamai Wella.
Menaiki pijakan khusus untuk menjangkau leher panjang si Jerapah.
Khofifah, Irjen Pol Toni Harmanto, dan Mayjen TNI Farid Makruf, antusias menyuapi kedua sejoli Jerapah terendam dengan kudapan wortel dan kacang panjang segar favorit mereka.
Satelah memastikan seember sayuran segar itu tandas. Jajaran Forkopimda kembali melanjutkan proses pengecekan dan menyapa para pengunjung KBS.
Lalu, dipenghujung agenda tersebut, mereka menyempatkan diri menyapa para awak media, sekaligus memberikan tinjauan hasil pemantauan destinasi wisata KBS.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa secara konsisten tetap memberikan pesan kepada masyarakat untuk senantiasa waspada dengan potensi penularan Covid-19 yang masih terus menjadi atensi Pemerintah Pusat untuk terus dikontrol dan ditanggulangi penyebarannya.
Oleh karena itu, secara khususnya ia mengimbau kepada para warga atau masyarakat yang merasa mengalami gejala ringan batuk, atau demam, untuk secara penuh dengan kesadaran diri, menggunakan masker saat masih memungkinkan beraktivitas seperti biasa.
"Saya ingin mengajak kita semua karena hari ini tepatnya belum selesai betul pada pandemi covid."
"Oleh karena itu untuk yang bergejala batuk atau demam saya minta tolong untuk menggunakan masker hati-hati semua harus kita jaga termasuk yang komorbid atau lansia, untuk menjaga kesehatan dengan baik dan mudah-mudahan seluruh masyarakat yang melakukan wisata bisa menikmati wisata ini," kata Khofifah.
Mengenai pemantauan hasil kunjungan, Khofifah terkesan dengan adanya peningkatan jumlah kunjungan wisatawan di KBS.
Apalagi, pada H+2, Minggu (23/4/2023), tercatat sudah terdapat 15 ribu kunjungan.
Dan angka tersebut, diperkirakan akan terus kontinyu, bahkan berpotensi mengalami peningkatan pada H+7, pada Minggu (30/4/2023) mendatang.
"Kita melihat kemarin sudah mencapai 15.000 kunjungan di KBS. Informasi dari Pak Dirut bahwa puncaknya pada H+7," terangnya.
Flashback mengenai keberadaan KBS sebagai destinasi wisata flora dan fauna yang terdapat di dalam kota.
KBS, disebut Khofifah sebagai salah satu destinasi wisata favoritnya.
Pride-nya sebagai 'arek Suroboyo' asli, membuat ia tak dapat menanggalkan begitu saja kecintaannya pada KBS, dengan segala bentuk dinamika yang pernah terjadi dengan destinasi wisata tersebut, dari masa ke masa.
"Di KBS ini adalah wisata yang saya sering melakukan kunjungan. Karena saya arek Suroboyo asli. Jadi saya sering kunjungan ke sini dan bisa melihat bahwa sekarang bersih," jelasnya.
"Kemudian warna-warna yang disiapkan juga sangat baik dan harganya sangat murah
Masyarakat umum sangat terjangkau untuk bisa menikmati indahnya KBS."
"Anak saya sudah ke sini bersama cucu saya dan dari info anak saya bahwa tiketnya Rp15 ribu, cukup bersih," pungkasnya.
Ikuti berita seputar Lebaran 2023