Cecep mengapresiasi keputusan Al Ghazali dan El Rumi terjun ke dunia politik.
Kendati demikian, ia menaruh harapan agar kedua anak muda tersebut tak hanya menjadi vote gater, tetapi juga bisa aktif dalam partai.
"Jangan semata-mata Al dan El ini menjadi vote gater aja. Tapi bagaimana mereka memang bisa memberi warna terhadap partai politik," tandas dia.
Terpisah, dosen Fakultas Sosial Politik UGM, Kuskridho Ambardi mengatakan, Partai Gerindra memang telah menargetkan kaum muda sejak 2014.
Oleh karena itu, Dodi, begitu sapaan akrab Kuskridho, menyebut bergabungnya Al dan El ke Partai Gerindra bukanlah hal yang kebetulan.
"Dua anak muda itu adalah anak Ahmad Dhani yang sudah dengan Gerindra lama. Itu terusan bapaknya juga," ujar kepada Kompas.com, Jumat.
Menurut Dodi, Gerindra memang lebih intensif mendekati pemilih kaum muda dengan strategi yang terprogram.
"Secara rutin, partai itu mengajak kaum muda dan merancang kegiatan untuk kaum muda," ucapnya.
Diberitakan Kompas.com, Kamis (27/4/2023), Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengklaim partainya adalah partai kaum muda.
"Kita Gerindra adalah partainya anak muda. Dan kita bertekad bahwa Gerindra harus menjadi partai masa depan," ujarnya saat mengumumkan bergabungnya Al Ghazali dan El Rumi di kediamannya, Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan, Kamis.
Oleh sebab itu, Prabowo berujar, Gerindra berusaha menyiapkan kader muda sebagai penerus generasi sebelum-sebelumnya.
Dia juga berujar bahwa dalam beberapa minggu ke depan akan ada banyak anak muda yang bergabung ke Gerindra.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com