Berita Gresik

Banyak Temuan Data Ganda di Pulau Bawean, Dispendukcapil Gresik Diminta Segera Menuntaskan

Penulis: Willy Abraham
Editor: Ndaru Wijayanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah saat berada di Desa Kepuhlegundi, Bawean

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Di Kecamatan Tambak Pulau Bawean didapati banyak data ganda. Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah meminta Dispendukcapil untuk segera menuntaskan.

Hal ini terungkap saat Wabup mengunjingi Desa Kepuhlegundi bersama Dispendukcapil. Disini, permasalahan penyelesaian data ganda dan anomali menjadi sasaran.

Dalam kesempatan ini, wabup yang kerap disapa Bu Min mengatakan, penyelesaian data merupakan isu yang sangat penting untuk masa depan warga Gresik.

Begitu data telah selesai di update, maka warga dapat terhindar dari resiko penyalahgunaan data diri.

"Kami disini dalam rangka memberikan pelayanan terkait data. Mulai KTP, akta kelahiran, akta kematian, dan lainnya yang berkaitan dengan panjenengan semua," ujar Bu Min, Selasa (16/5/2023).

Baca juga: Puluhan Tahun Krisis Air Bersih, Warga di 3 Kelurahan Gresik Kini Nikmati Air Layak Minum dari Rumah

Sebagai informasi, saat ini warga Pulau Bawean tidak harus pergi ke kantor Dispendukcapil untuk mengurus data.

Mereka cukup mengurus melalui desa atau kecamatan, masalah kependudukan dapat diselesaikan.

Menurut Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Gresik, Muhammad Hari Syawaluddin, saat ini telah ditemukan 1.043 data ganda dan anomali di tiga desa Kecamatan Tambak.

"Antara lain data ganda dan anomali Desa Kepuhlegundi sebanyak 251 orang, Desa Kepuhteluk 314 orang, dan Desa Sidogedungbatu 478 orang," jelasnya.

Kegiatan ini disambut antusias oleh warga, tercatat hingga saat ini, ada sekitar 180 warga yang telah dilayani di Desa Kepuhlegundi.

Selanjutnya, untuk Desa Kepuhteluk dan Sidogedungbatu akan dilakukan keesokan harinya

Berita Terkini