Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Penyebab kebakaran minibus Daihatsu Granmax di Lapangan Curahpetung, Kedungjajang, Lumajang, yang membawa jeriken berisi Pertalite terungkap, Selasa (23/5/2023).
Diduga munculnya api berawal dari air radiator habis, hingga sebabkan mesin overheat dan korsleting listrik.
Kapolsek Kedungjajang, Iptu Maryanto menjelaskan, pengemudi Hendri Irawan (21) warga Klakah, Kabupaten Lumajang, sudah merasa ada hawa panas di bawah jok kemudinya.
Mesin Daihatsu Granmax memang berada di kolong bawah jok kemudi.
Pengemudi saat itu, berjalan dari arah selatan menuju utara.
"Kemudian pada saat melintas di Jalan Raya Kedungjajang, tiba-tiba korban merasakan panas yang menyengat di bagian tubuh bawah dan mengetahui ada korsleting radiator yg terbakar, lalu seketika itu korban langsung mengemudikan mobilnya masuk ke dalam Lapangan Desa Curahpetung," beber Iptu Maryanto ketika dikonfirmasi, Rabu (24/5/2023).
Iptu Maryanto menambahkan, api yang berasal dari bagian radiator menjalar ke mesin.
Korban yang sempat terkena api langsung berusaha keluar.
Di dalam mobil tersebut, terdapat 2 jeriken yang berisi Pertalite.
"Tidak lama kemudian, api semakin membesar dan korban langsung keluar dari mobil, sempat terjadi ledakan sebanyak dua kali yang diduga berasal dari jeriken berisikan BBM di dalam mobil tersebut," sebutnya.
Baca juga: Baru Saja Dipakai Belanja Kebutuhan Toko, Daihatsu Espass di Tulungagung Ludes Terbakar
Sementara itu, Iptu Maryanto mengaku belum bisa memastikan keterkaitan adanya jeriken BBM di mobil korban dengan jual beli bensin eceran.
"Kami belum bisa memastikan itu. Korban juga saat ini masih dirawat," tutupnya.