"Puncaknya panen mungkin bulan 6 akhir, karena durian ini panennya tidak bareng. Sekarang masih ada yang bunga, ada yang buah muda, yang sudah tua jatuh juga sudah banyak," ucap Yani.

Baca juga: Dihadiri Gubernur Jatim, Festival Durian Sumberasri 2023 Jadi Ajang Kenalkan Agrowisata Blitar

Yani pun sehari-hari menjual duriannya hingga ke Ponorogo, lalu kabupaten/kota di Jawa Tengah, Jawa Barat, hingga DKI Jakarta.

Walaupun saat ini daerah lain juga sedang panen durian, Yani mengaku dalam pemasaran durian Trenggalek tidak menemui kesulitan berarti, karena memang permintaannya yang tinggi.

"Harganya variatif, kalau grosir bisa Rp 10 ribu sampai Rp 35 ribu per buah. Tapi kalau durian ripto berbeda," ucap Yani.

Durian ripto memang menjadi primadona masyarakat, apalagi setelah mendapatkan pengakuan dari Presiden Joko Widodo akan rasanya yang legit.

"Lokal paling mahal saat ini ripto, per kilogram Rp 55 ribu. Untuk stoknya ada, tapi saat ini sangat terbatas, jadi harus pesan terlebih dahulu," tutup Yani.

Baca juga: Wisata Kebun Durian Watuturi Probolinggo, Bisa Petik Buah Langsung dari Pohon, Harga Mulai 30 Ribu