Berita Viral

Ditantang Kapolres, Sebanyak 6 Kapolsek Tak Lulus Ujian Praktik SIM C, Ujian Zig-zag Bakal Diubah?

Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ujian praktik SIM yang diduga dilakukan di Polres Sragen: Seorang Kapolres mengukur kemampuan enam anak buahnya para Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) untuk menyelesaikan tantangan melakukan ujian praktek untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) C dengan cara berkendara zig-zag. Namun, tak ada yang berhasil lulus.

TRIBUNJATIM.COM- Baru-baru ini viral sebuah postingan mengenai polisi yang mengikuti ujian praktik SIM C.

Ternyata bagi mereka ujian semacam itu juga terbilang susah.

Bahkan, sebanyak 6 kapolsek tak lulus ujian praktik SIM C.

Dilansir dari TribunMedan, seorang Kapolres mengukur kemampuan enam anak buahnya para Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) untuk menyelesaikan tantangan melakukan ujian praktek untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) C dengan cara berkendara zig-zag.

Namun, tak ada yang berhasil lulus.

Tak tanggung-tanggung sang Kapolres memberikan tantangan uang senilai satu ikat (Rp 1 juta) barang siapa yang sanggup melalui jalur zig-zag tersebut.

Hal itu diungkap pemilik akun Facebook Ricky Antho. Ia menjelaskan, ujian praktek SIM C itu dilakukan di wilayah Sragen, Jawa Tengah.

Dia pun meyakinkan kalau peristiwa itu benar-benar terjadi.

Ricky menyebutkan kalau sebanyak 6 kapolsek melakukan ujian praktik SIM C, namun tak ada satupun yang sanggup melalui zig-zag tersebut.

Kapolres pun akhirnya mengantongi uang Rp 1 juta nya itu kembali.

"Survei membuktikan, praktek ujian SIM memang tak semudah yang dibayangkan. Kejadian ini benar adanya di wilayah Sragen. Bahkan anggota polisi yang mencobanya. Kapolsek sendiri yang melakukan ujian praktiknya. Dari 6 kapolsek yang mengikuti tidak ada satupun yang lolos & lulus melaluinya," tulisnya.

"Padahal kapolres sendiri membrikan tantangan 1 juta rupiah bagi yang bisa lulus mlalui ujian prakteknya itu. Nyatanya tikda ada satupun Kapolsek yang yang berjaya menaklukkan rintangan yang ada," sambungnya.

"Jadi sekali lagi setujukah jika ujian praktek untuk SIM dikaji ulang, agar para pengendara bisa terdorong untuk melakukan pembuatan SIM yang tidak memberatkan smua orang?" tanya dia dalam postingannya, yang dikutip Sabtu (24/6/2023).

Kapolri Telah Minta Korlantas Polri Agar Mengubah Metode Ujian Praktek SIM

Baca juga: Cara Mengurus SIM Hilang Terbaru 2023, Cek Biaya hingga Prosedur, Wajib Lampirkan Surat Kehilangan

Diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah menyoroti ujian praktik pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM).

Halaman
1234

Berita Terkini