13. "Masih Cinta" (Ciptaan Pay Burman, Dewiq, Posan, Cella, dan Tantri)
14. "Kosong Teojoeh" (Ciptaan Pay Burman, DewiQ, Posan, Cella)
15. "Tinggalkan Saja" (Ciptaan Pay Burman, DewiQ, Posan, Cella)
16. "Pelan-Pelan Saja" (Ciptaan Pay Burman, DewiQ, Tantri, Cella, dan Chua)
17. "Selalu Cinta" (Ciptaan Pay Burman, DewiQ, Posan, Cella, dan Tantri)
Diketahui permasalahan bermula saat Posan Tobing sudah keluar dari Kotak.
Namun lagu-lagunya masih tetap dibawakan oleh para personel yang masih tersisa.
Posan Tobing mengatakan bahwa para personel lain tak pernah meminta izin ketika menyanyikan lagu-lagunya.
Dia memutuskan untuk bersuara setelah 11 tahun karena rasa kecewanya memuncak usai melihat video wawancara Kotak tentang alasan mereka tak menambah personel tetap yang baru.
"Trigger-nya adalah video itu. 11 tahun gue memendam semuanya, itu sakit banget lho," tutur Posan Tobing.
Baca juga: Cara Masak Pecel Lele untuk Menu Diet, Sukses Dilakukan Tantri Kotak: Menurunkan Berat Badan 6 Kg
Kini perseteruan antara Posan Tobing dengan para Personil aktif band Kotak tampak kian memanas.
Menanggapi hal itu, Tantri Syalindri balik menyerang Posan Tobing atas somasinya tersebut.
Para personel Kotak yang sempat tidak mengeluarkan pernyataan apapun akhirnya menanggapi aksi Posan Tobing.
Lewat Tantri Syalindri, para personel aktif Kotak menyatakan siap meladeni tantangan Posan Tobing.
Awalnya Tantri Syalindri mempertanyakan motif Posan Tobing yang keluar dari band saat Kotak sedang berada di titik terendah dalam karier mereka.