Kebakaran terjadi sekira pukul 12.30. Saat itu Sardi merebus air di warung.

Sembari menunggu matang, laki-laki itu mendandani kursi di warungnya.

Sibuk kerja, diduga Sardi lupa merebus air hingga gosong.

Karena api tak dimatikan akhirnya api mengenai kayu di dekat kompor.

Lalu api merembet ke atap warung.

Sardi baru mengetahui dapur terbakar saat mencium bau sangit.

Saat mengecek ke belakang, api sudah berkobar.

Dia kemudian meminta pertolongan warga.

Tetangga Sardi saat itu memang langsung menelepon pemadam.

Tapi api sudah kadung besar. Tak lama, api menjalar ke bangunan rumah di sisi selatan samping warung Sardi.

Amir Akbar salah seorang petugas pemadam mengatakan, untuk mengatasi insiden ini kurang lebih 13 mobil pemadam dikerahkan.

"Api pokok dapat dipadamkan sekitar pukul 12.56 WIB. Lalu, pembasahan selesai dan dinyatakan kondusif pukul 13.32," katanya.

Sardi saat ini dalam kondisi terpukul. Bangunan warung yang terbakar itu ternyata berstatus kontrak.

Sudah begitu, tetangga di samping rumahnya ikut jadi korban.

Baca selengkapnya