Berita Viral

Tak Tahan, Emak di Jambi Grebek Sendiri Sarang Narkoba, Pelaku Ciut, Polisi Kuak Alasan Terlambat

Penulis: Ignatia
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Emak-emak di Jambi yang tak tahan melihat kelakuan warga yang ternyata ada sarang narkoba

Selain itu, barang warga sering hilang dicuri.

"Warga sudah resah karena warga sekitar banyak kehilangan barang. Ada motor, mesin air, handphone, laptop. Kehilangan itu tidak hanya di RT kami saja, tapi ada juga ke RT tetangga sejak basecamp sabu itu dibuka," kata S.

Basecamp para penyabu tersebut sudah ada sekitar setahun.

Emak-emak di Jambi grebek sarang narkoba (Twitter via Kompas.com)

Namun, pihak kepolisian tak kunjung menangkap para pengguna narkoba meski sudah dilaporkan oleh masyarakat.

"Kurang lebih sudah setahun lebih mereka buka di sini. Kami sudah melapor, tapi tidak ada tanggapan," ujarnya.

S menjelaskan, saat melakukan penggerebekan, warga menemukan sabu dan alat isap, plastik kecil dalam jumlah yang banyak, serta uang tunai senilai Rp 20 juta.

Warga juga mengamankan seorang pria di rumah tersebut dan telah diserahkan ke polisi.

Baca juga: Nasib Kini 5 Pemuda Pamer Pesta Narkoba di TikTok, Polisi Gercep Selidiki, Ternyata Masih Remaja

Penjelasan polisi Kapolresta Jambi Kombes Eko Wahyudi menjelaskan, aksi emak-emak itu dilakukan satu jam sebelum polisi menangkap enam warga yang diduga merupakan pengedar narkoba.

Polisi juga mengamankan paket sabu kurang dari 1 gram.

Lokasi penangkapan berdekatan dengan basecamp yang digerebek warga.

"Pada pukul 14.30 Wib sudah ada TO (target operasi) yang mau kita amankan di daerah Rawasari itu, eks lokalisasi Pucuk itu. Lalu berangkatlah anggota di sana, ada enam orang yang ditangkap, bukan TO itu," kata Eko, Minggu (23/7/2023).

Saat enam orang itu diamankan polisi, diduga ada yang memprovokasi warga sehingga terjadi penggerebekan basecamp.

Baca juga: VIRAL Jaksa Peras Keluarga Tersangka Kasus Narkoba Rp80 Juta, Jabatan Kini Dicopot, Sosok Terungkap

"Setelah kita amankan di Polresta Jambi, ada satu orang istri yang tidak terima. 'Kenapa suami ditangkap, bandarnya tidak'," ujar Eko.

Sementara, Kasat Narkoba Polresta Jambi Kompol Niko Darutama mengatakan, seorang pria yang diamankan warga telah diminta keterangan.

Adapun warga tersebut merupakan pemilik rumah.

Halaman
1234

Berita Terkini