Berita Tulungagung

Pengakuan 5 Remaja Berbuat Dosa di Masjid Tulungagung, Ada yang Kakak Beradik, Ditemukan Kondom

Penulis: David Yohanes
Editor: Ndaru Wijayanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Salah satu lokasi yang diduga tempat pasangan remaja melakukan persetubuhan di masjid Tulungagung

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Warga Perumahan Purimas Kelurahan Botoran, Kecamatan Tulungagung menemukan 5 remaja yang diduga telah berbuat mesum.

Dari pengakuan mereka, perbuatan layaknya suami istri itu dilakukan di sebuah masjid tidak jauh dari lapangan Purimas.

Salah satu warga setempat, Tri Agus Triono, mengatakan dirinya menemukan 2 remaja putri dan 3 remaja laki-laki di lapangan, pada Minggu (13/8/2023) pukul 02.30 WIB.

“Saat itu saya pulang kerja, saya melihat mereka bermesraan di bangku yang ada di lapangan. Saya lalu menghampiri mereka,” tutur Agus.

Agus lalu menanyai identitas mereka, namun empat di antaranya masih di bawah umur sehingga belum punya KTP.

Baca juga: 5 Remaja di Tulungagung Pakai Masjid Sebagai Tempat Lepaskan Hasrat, Ada yang Kakak Beradik

 

Baca juga: Santriwati di Lampung Tak Tahan Dipaksa Guru Ngaji Berbuat Dosa di Tempat Pengajian, Diam Sejak 2019

Satu laki-laki mempunyai KTP dan diketahui berasal dari Mojokerto, namun kos di Kelurahan Sembung.

Agus yang penasaran dengan keberadaan 5 remaja ini terus menginterogasi mereka.

Akhirnya dua remaja putri itu mengakui, mereka adalah kakak adik.

Sebelum ditemukan di lapangan itu keduanya baru “dikerjai” oleh teman-temannya.

“Yang cewek akhirnya ngaku, mereka baru melakukan persetubuhan. Dia pun mengungkap kejadian itu dilakukan di masjid,” ungkap Agus.

Masjid yang dimaksud adalah Masjid Al Ma'ruf, masuk wilayah Kelurahan Panggungrejo, Kecamatan Tulungagung.

Baca juga: Istri Pengusaha Dikirimi Wakapolres Chat Mesum, Diduga Jadi Selingkuhan, Ketahuan Suami: Sudah Jauh 

Lokasinya ada di seberang lapangan tempat 5 remaja ini ditemukan Agus.

Si adik disetubuhi di lantai 3, sedangkan si kakak disetubuhi di lantai 4.

“Saat itu saya sadar telah terjadi tindak pidana persetubuhan di bawah umur. Kemudian saya menghubungi Polsek Tulungagung Kota,” jelas Agus.

Halaman
12

Berita Terkini