Berita Surabaya

Resah Banyak Curanmor, Ubhara Luncurkan Sistem Keamanan Sepeda Motor, Layak Diproduksi Massal?

Penulis: Sulvi Sofiana
Editor: Ndaru Wijayanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mahasiswa Ubhara mencoba menyalakan motor yang sudah terpasang Sikemo memakai kartu id untuk dilacak melalui GPS.

Rektor Ubhara, Irjen Pol (Purn) Drs Anton Setiadji SH MH mengungkapkan kejadian curanmor memang tidak hanya terjadi di kalangan masyarakat, bahkan pihak kepolisian juga kerap kehilangan kendaraannya. Untuk itu inovasi dalam pencegahan tindak kriminal ini sangat dibutuhkan.

"Inovasi ini sebagai bentuk tridharma perguruan tinggi kami. Banyak lagi inovasi mahasiswa kami yang kini terus kami kembangkan,"ujarnya.

Iapun berharap inovasi para dosen dan mahasiswa ini bisa dikembangkan lebih masif dan diaplikasikan di lingkungan masyarakat.

Sementara itu, ketua pengurus Yayasan Brata Bhakti Daerah Jatim (YBBDJ) Kombes Pol (purn), Dra Puji Astuti MM mengungkapkan inovasi ini menjadi kolaborasi civitas akademika yang bermanfaat. 

Pihaknya juga mengapresiasi kerjasama berbagai pihak dalam mendukung terciptanya inovasi terbaru di lingkungan Ubhara.

"Saya sangat mengapresiasi inovasi ini, dan besar harapan kami Sikemo bisa mendapat hak paten dan akan menjadi hasil karya yang bisa dimanfaatkan masyarakat,"ucapnya.

Layak Produksi Massal

Andrianto Anwar, SE. MAPPI, (Cert.) perwakilan Kantor jasa penilai publik Hari Utomo dan rekan turut hadir dalam peluncuran Sikemo menilai alat rancangan tim dosen Ubhara ini layak dipasarkan di publik karena tingkat pengembalian modal dan manfaat yang besar. 

"Jadi sangat berpotensi diproduksi massal, apalagi dari sisi resiko masih sangat kecil tinggal melihat respon masyarakat karena sistem keamanan di publik ini banyak,"ujarnya.

Ia menambahkan jika berdasarkan analisanya, responnya baik dan bisa digunakan di motor karena manfaatnya yang besar.

"Untuk harga alarm dipasang di motor tanpa RFID, GPS dan kamera ataupun ongkos pasang sudah Rp 600ribuan. Jadi dari segi harga masih layak dipertimbangkan buat pengguna motor," tegasnya.

Berita Terkini