Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Kobaran api melumat satu unit rumah di Dusun Timbangan, Desa Banyuanyar Kidul, Kecamatan Banyuanyar, Kabupaten Probolinggo, Selasa (29/8/2023) malam.

Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran itu. Hanya saja pemilik rumah, Suparman (60) menderita kerugian hingga ratusan juta.

Harta benda ludes terbakar. Tersisa dua ekor sapi yang bisa diselamatkan.

Kanitreskrim Polsek Banyuanyar, Aipda Andre Okta mengatakan tatkala si jago merah mengamuk, Suparman dan istrinya sedang tidak ada di rumah.

Suparman beraktivitas di sawah dan sang istri kerokan di rumah tetangga karena sakit.

"Peristiwa kebakaran ini dipicu korsleting listrik. Pemilik tidak ada di rumah. Sehingga tidak ada korban dalam peristiwa kebakaran itu," katanya dikonfirmasi, Rabu (30/8/2023). 

Baca juga: Kandang di Tulungagung Terbakar Hebat, 5.000 Ayam Mati Terpanggang, Api Berkobar dengan Cepat

Baca juga: Belum Sempat Dikurban, 2 Sapi Limosin Titipan Orang Mati Terpanggang di Pamekasan, Kandang Dibakar?

Humas Damkar Kabupaten Probolinggo, Sholehuddin menyebut rumah sekaligus harta benda yang disimpan pemilik hangus terbakar.

Harta benda milik Suparman yang hangus, sepeda motor, bibit bawang, genset, uang tunai Rp 10 juta, dan perhiasan.

"Yang bisa diselamatkan dua ekor sapi. Akibat kejadian kebakaran, korban ditaksir mengalami kerugian Rp 250 juta," paparnya.

Ia menambahkan, dalam proses pemadaman api, Damkar Kabupaten Probolinggo menerjunkan 10 personel dan dua unit kendaraan pemadam kebakaran kapasitas 3.500 liter.

"Api dapat ditaklukkan atau dipadamkan dengan kurun waktu 2 jam," tambahnya