Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Pembangunan mal pelayanan publik di gedung Graha Patria Kota Blitar mulai dikerjakan, Senin (4/9/2023).
Kini, para pekerja mulai membongkar sebagian bangunan gedung Graha Patria yang berada di Jalan HOS Cokroaminoto, Kota Blitar.
Pembangunan mal pelayanan publik menjadi 10 proyek strategis di Kota Blitar pada 2023.
"Sekarang proses pembongkaran (gedung Graha Patria), tidak semua (bangunan) dibongkar, ada beberapa yang dipertahankan," kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kota Blitar, Heru Eko Pramono.
Heru Eko Pramono mengatakan, pembangunan mal pelayanan publik dilakukan secara bertahap.
Total alokasi anggaran untuk pembangunan mal pelayanan publik sekitar Rp 7,2 miliar dari APBD Kota Blitar.
Tahun ini, Pemkot Blitar fokus pembangunan konstruksi.
Alokasi anggaran untuk pembangunan konstruksi sekitar Rp 3,7 miliar.
"Plafon anggarannya Rp 3,7 miliar, tapi kemarin hasil lelang nilainya Rp 2,9 miliar. Untuk konstruksinya sebagian pakai baja dan sebagian cor," ujarnya.
Baca juga: Pemkot Kediri Segera Buka Mall Pelayanan Publik di Dhoho Plaza, Bisa Akses Layanan Sambil Belanja
Sesuai perencanaan, konstruksi mal pelayanan publik digunakan dua lantai. Lantai satu untuk stan pelayanan, sedang lantai dua untuk kantor dan ruang rapat.
"Tahun depan, kami menyempurnakan jaringan dan fasilitas pendukung lainnya. Kalau lancar, September 2024, mal pelayanan publik kami resmikan," katanya.
Seperti diketahui, semua pengurusan perizinan akan dilakukan satu pintu di mal pelayanan publik.
Baca juga: Layanan Taspen Kini Sudah Ada di Mal Pelayanan Publik Gresik, Berikut Ini Jadwal Bukanya
Sejumlah instansi vertikal seperti Samsat, perbankan, Kemenag, Kantor Pos, juga akan membuka pelayanan di mal pelayanan publik.
Dengan mal pelayanan publik, harapannya masyarakat bisa mengurus perizinan dan selesai di satu lokasi.