"Sebenarnya saya trauma, tapi kalau saya tidak ambil tindakan takutnya ke depan akan terulang lagi," pungkas WN.
Sejauh ini MB masih belum bisa dikonfirmasi.
Sementara sekretaris DPRD Tulungagung, Darmaji, mengaku sudah menerima surat dari WN.
"Saya sudah menerima suratnya, segera kami sampaikan ke pimpinan. Nanti pimpinan yang akan memprosesnya," ujar Darmaji.
Kasus serupa juga terjadi di tempat lain, beberapa waktu lalu.
Viral di media sosial, cerita warganet membagikan pengalaman temannya menjadi korban pelecehan seksual bermodus minta tolong membantu mendorong motor di dekat salah satu SPBU kawasan Kecamatan Sukolilo, Surabaya, beberapa waktu lalu.
Cerita tersebut diunggah oleh akun Instagram (IG) @surabayakabarmetro pada Senin (20/3/2023), dalam sebuah tampilan tangkapan layar (capture) jejak percakapan dari salah satu akun IG warganet yang berkomunikasi dengan akun berjumlah pengikut 68 ribu orang tersebut.
Cerita tersebut, bersumber dari pesan langsung atau direct message (DM) yang dikirim ke akun tersebut, oleh salah satu akun IG yang diduga kuat sengaja dirahasiakan guna menjaga privasi pihak si pencerita ataupun korban.
Si pencerita dalam unggahan akun tersebut mengungkapkan, dirinya memperoleh cerita pengalaman tak menyenangkan dari salah seorang teman perempuannya yang menjadi korban aksi pelecehan seksual, pada Jumat (17/3/2023) sore.
Pengalaman tersebut baru diceritakan oleh si korban tiga hari kemudian, karena peristiwa pelecehan seksual yang dialaminya itu, begitu memicu dampak traumatis yang memukul benak psikis korban.
"Halo min boleh bantu share pelaku pelecehan seksual nggak? Ini temen saya kena pelecehan seksual kejadianya udah 3 hari yang lalu dan anaknya baru mau ngomong," tulis akun si pencerita melalui DM ke akun IG @surabayakabarmetro, yang dilihat TribunJatim.com, Rabu (22/3/2023) .
Kronologinya, si korban pada sore hari itu, baru saja makan di sebuah depot olahan bakso di kawasan Nginden.
Lalu, si korban didatangi oleh seorang laki-laki tak dikenal yang meminta bantuan untuk mendorong atau menyetut motor ke sebuah SPBU terdekat, karena kehabisan bensin.
Setelah dibantu mendorong menggunakan satu kaki. Anehnya, si pria tersebut bukannya bergegas mengisikan tangki bensin motornya yang habis ke SPBU tersebut.