"Agus mengalami luka lepuh di sekujur tubuhnya. Sedangkan Idam terluka pada bagian mata dan sudutan rokok di paha. Keduanya dirawat di RSUD Dr Mohamad Saleh. Peristiwa ini masih kami dalami," terangnya.
Sementara itu, ibu Agus, Umi Kulsum Alwahiddah menjelaskan dia tak tahu menahu persoalan sang anak dengan Idam.
Ia tak mendengar cek-cok di dalam rumah. Sebab, Umi tengah menderita sakit.
Namun, sepengetahuannya, Agus teman setongkrongan Idam.
"Saya tidak tahu persis permasalahan anak saya. Tiba-tiba ada kejadian (penganiayaan) ini. Anak saya ini baik dan gemar menolong temannya," jelasnya.
Kasus serupa juga terjadi di tempat lain, beberapa waktu lalu.
Ingin menyudahi hubungan terlarangnya dengan Pak Kades, seorang wanita malah dianiaya hingga tak sadarkan diri.
Hal itu menimpa seorang wanita di Kabupaten Buru Selatan, Maluku, yang dianiaya oleh selingkuhannya sendiri.
Penganiayaan tersebut dilakukan oleh JM (43), Kades Kamlanglale, Kecamatan Namrole, Buru Selatan.
Ia menganiaya korban berinisial SL (43) pada Rabu (9/8/2023) lalu, di Pantai Masnana.
Korban SL ditemukan bersimbah darah di kosnya setelah dianiaya.
Akhirnya korban melaporkan kasus penganiayaan tersebut ke polisi.
Dilansir dari Tribunnews.com, Kapolres Buru Selatan, AKBP M Agung Gumilar, mengungkap kronologi penganiayaan.
Kasus ini bermula saat pelaku mendatangi tempat tinggal korban, pada Rabu (9/8/2023) malam.
Kedatangan pelaku ke kos korban untuk mengajak SL kencan.