Berita Persela Lamongan

Komentar Pemain Asing Persela Kim Do-hyun Usai Jadi Man of The Match Dua Kali Berturut-turut

Penulis: Hanif Manshuri
Editor: Taufiqur Rohman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemain Persela, Kim Do-hyun selebrasi usai mencetak gol.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Persela kembali meraih tiga poin dalam laga kedua di kompetisi Pegadaian Liga 2 2023-2024.

Menghadapi tuan rumah PSCS Cilacap Sabtu(16/9/2023).

Persela menang dengan skor tipis 0-1.

Gol tunggal Persela dicetak Kim Do-hyun pada menit ke 84 melalui titik penalti.

Selain mencetak gol penentu kemenangan Persela, Kim juga dinobatkan sebagai Man Of The Match.

Penampilan impresif yang tunjukkan Kim Do-hyun di lini tengah Persela, membuat pemain asal Korea Selatan ini terpilih menjadi Man of The Match (MOTM) dua kali berturut-turut.

Dalam sesi wawancara dengan @liga2match, Kim tidak bisa menyembunyikan kegembiraannya setelah mencetak gol penentu kemenangan Persela, sekaligus terpilih menjadi Pemain terbaik dalam pertandingan yang di gelar di stadion Wijaya Kusuma Cilacap itu.

"Pertama saya sangat senang karena Persela meraih tiga poin hari ini."

"Saya apresiasi kerja keras semua pemain dan tim pelatih."

"Saya bisa mencetak gol karena bantuan mereka." Kata Kim Do-hyun usai pertandingan.

Dua kemenangan yang di raih Persela mengantarkan tim berjuluk Laskar Joko Tingkir meraih 6 poin, dan menjadi pemuncak klasemen di grup 3.

Menurut Kim, kedepan Persela yang musim ini menargetkan kembali ke liga satu, akan menjadi lebih baik lagi.

"Kita baru menjalani dua pertandingan, saya rasa kedepan semua akan lebih baik lagi," Kata pemain yang lahir di Korea Selatan 29 tahun lalu itu.

Meski baru pertama bermain di Indonesia, namun Kim cepat beradaptasi dengan cuaca panas di Lamongan dan gaya bermain rekan setimnya.

Sebelum bergabung dengan Persela Lamongan, Kim tercatat sebagai pemain klub Narva Trans di Liga Estonia, negara yang memiliki cuaca dingin.

"Saya datang ke sini (Indonesia) satu bulan yang lalu dan itu sangat berat bagi saya."

"Tapi semua orang baik kepada saya, terutama staf (pelatih dan official) dan para fans, itu membuat saya nyaman untuk bermain, " katanya.

Kecepatan adaptasi kim juga ditunjang kemampuannya berbahasa Inggris dan juga adanya Lee Yu-jun, Pemain naturalisasi asal Korea yang sudah lebih dulu bergabung dengan Persela.

Lee yu-jun kerap menjadi penerjemah saat Kim berkomunikasi dengan staf pelatih maupun pemain yang tidak bisa berbahasa Inggris.

Dalam dua pertandingan, Kim terlihat sangat dominan di lini tengah Persela.

Tak hanya "ngeyel" merebut bola saat bertahan, kim juga menjadi kreator serangan Persela.

Kehadirannya di skuad Persela musim ini, seolah meneruskan tradisi Persela yang selalu mengorbitkan pemain-pemain asing baru berkualitas, yang kemudian menjadi rebutan klub-klub besar di tanah air.

Ikuti berita seputar Persela

Berita Terkini