Motor Tak Bertuan di Pinggir Sungai

BREAKING NEWS - Ada Motor Tak Bertuan di Pinggir Sungai Surabaya, Dua Orang Dikabarkan Hilang

Penulis: Luhur Pambudi
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua orang dikabarkan hilang diduga tenggelam di Sungai Surabaya atau aliran Sungai Brantas, kawasan Jalan Gunungsari, Sawunggaling, Wonokromo, Surabaya, Kamis (21/9/2023).

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dua orang dikabarkan hilang diduga tenggelam di Sungai Surabaya atau aliran Sungai Brantas, kawasan Jalan Gunungsari, Sawunggaling, Wonokromo, Surabaya, Kamis (21/9/2023) siang.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya mengerahkan tujuh orang personel dan sebuah perahu karet untuk mencari dua orang tersebut.

Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya, Buyung Hidayat mengatakan, pihaknya memperoleh informasi adanya indikasi dua orang hilang berdasarkan data yang dihimpun oleh anggota Polsek Wonokromo. 

Didapati adanya sebuah motor yang terparkir di bahu jalan dekat bibir sungai tersebut, beserta barang bukti dua helm, sejak Rabu (20/9/2023) malam. 

Namun, belum ada saksi sama sekali yang mengaku mengetahui pasti keberadaan dua orang tersebut. Termasuk kronologi tenggelamnya mereka di sungai tersebut. 

"Yang jelas, kami dapat informasi dari rekan Polsek Wonokromo. Bahwa ada motor di Jalan Gunungsari di pinggir jalan tepi sungai, mulai semalam. Sehingga kami ikut bantu sama-sama, beberapa kemungkinan," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Kamis (21/9/2023). 

Kini, lanjut Buyung Hidayat, pihaknya telah mengerahkan sebuah tim pencarian berjumlah tujuh orang menggunakan sebuah perahu karet bermotor untuk melakukan penyisiran. 

Proses penyisiran tersebut dilakukan dalam jangkauan radius satu kilometer ke arah kawasan sungai yang masuk ke wilayah Kelurahan Jagir, hingga ke wilayah Kecamatan Karang Pilang. 

Baca juga: Begini Kronologi 3 Pekerja di Magetan Tenggelam, Dipicu Mau Ceburkan Diri ke Sungai: Air Dalam

"Personel tujuh orang, perahu karet satu. Kami bergantian menyisir mulai dari titik lokasi motor ditinggal tadi. Sampai radius sekitar 1 Km ke arah Jagir atau ke arah Karang Pilang," pungkasnya. 

Sementara itu, Kapolsek Wonokromo Polrestabes Surabaya, Kompol Riki Donaire Piliang mengatakan, pihaknya telah mengamankan sejumlah barang dan kendaraan yang diduga milik dua orang diduga hilang tenggelam tersebut. 

Mulai dari motor Honda Vario warna merah bernopol AG-2939-US, dua ponsel, dan sebuah tas.

Barang dan kendaraan tersebut kini telah diamankan di Mapolsek Wonokromo. 

Kompol Riki Donaire Piliang menerangkan, pihaknya memperoleh informasi keberadaan motor tersebut dari petugas kebersihan atau tukang sapu di ruas jalan tersebut. 

Baca juga: Warga Madura yang Dikabarkan Hilang Saat Cari Kepiting di Perairan Mangunan Ditemukan Tewas

Namun, untuk kronologi kedua orang tersebut menceburkan diri ke sungai, ia menegaskan, tidak ada saksi yang melihatnya. 

"Bisa saya jelaskan bahwa informasi tersebut kami dapatkan dari tukang sapu. Yang ditemukan di TKP ada sebuah motor, dua ponsel, dan sebuah tas," ujarnya saat ditemui awak media di Mapolsek Wonokromo. 

Kini, Kompol Riki Donaire Piliang menambahkan, pihaknya sedang mengubungi sejumlah anggota keluarga melalui barang bukti gadget yang berhasil ditemukan di dekat lokasi. 

Dengan maksud memastikan sosok dari pemilik motor dan barang-barang tersebut. Termasuk mengenai keberadaan dari kedua sosok tersebut, pada kurun waktu beberapa jam terakhir sebelum dilaporkan adanya temuan motor tak bertuan. 

Baca juga: Bocah 12 Tahun yang Tenggelam di Sungai Kalimas Gresik Ditemukan dalam Kondisi Meninggal

"Barang-barang yang kami temukan di lokasi sudah di polsek. Kami juga sedang berkomunikasi dengan keluarga. Dan keluarga juga mengkroscek, apakah benar itu milik dari yang bersangkutan. Kalau itu benar, nanti akan kami kroscek apakah benar milik yang bersangkutan. Dan kami kroscek terkait keberadaan yang bersangkutan," katanya

Disinggung mengenai dua orang sosok yang diduga hilang tenggelam di sungai tersebut, Kompol Riki Donaire Piliang menyebutkan dua nama, laki-laki dan perempuan. 

"Yang bersangkutan perempuan sama laki-laki. R dan G (inisial). (Barang bukti) motor dan tas," pungkasnya. 

Baca juga: Momen Pilu Kakek di Blitar Gagal Selamatkan Cucu Kesayangan Tenggelam, Berawal dari Pergi Mancing

Berita Terkini