Adapun Panji Petualang mengakui bahwa dirinya mengidap penyakit diabetes kering.
Panji Petualang mendapat vonis penyakit tersebut saat memasuki bulan Ramadan.
"Sekalinya kena vonis diagnosa diabet, waduh itu benar-benar kayak yang, 'Hah, diabet'," ujar Panji Petualang di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (11/8/2023).
Gara-gara diabetes, Panji Petualang kehilangan berat badannya hingga 30 kilogram.
"Dari awalnya 95 kilogram jadi 65 kilogram," ujar Panji Petualang, melansir Kompas.com.
Menurut Panji Petualang, ia mengidap penyakit tersebut karena genetik dari sang ayah.
Belum lagi pola hidup Panji Petualang yang tak sehat turut memicu timbulnya penyakit tersebut.
"Jadi abis makan malam kan kebanyakan, tidur terus abis itu makan nasi malam itu yang bahaya, makan nasi malam dan tidur. Itu yang bikin pemicu diabetnya," papar Panji Petualang.
Saat ini Panji Petualang tengah mengurangi aktivitas berat.
Pasalnya, gara-gara diabetes, Panji Petualang jadi lebih mudah lelah.
"Yang (aktivitas) terlalu berat enggak (ambil) kayak naik gunung treknya jauh (itu enggak ambil)," tutur Panji Petualang.
Saat ini Panji Petualang rutin mengkonsumsi obat-obatan serta herbal sesuai dengan anjuran dokter.
Panji Petualang mengaku kondisi tubuhnya lebih baik dari sebelumnya.
"Lebih sehat karena banyak banget yang sayang, yang doain, banyak banget yang support," ungkap Panji Petualang.
"Aku juga ikhtiar pengobatan baik medis maupun alternatif itu kita jalani."
"Karena emang semangat sembuhnya masih tinggi," pungkas Panji Petualang.