Duel Carok di Sampang Madura

Duel Carok Antar Kelompok di Sampang Dipicu Asmara Tak Direstui Keluarga, 1 Orang Diamankan Polisi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

BENTROK - Pihak kepolisian saat mengecek kondisi sejumlah warga yang terluka akibat duel carok di RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang, Rabu (4/10/2023). Bentrokan antar kelompok ini terjadi pada Selasa (3/10/2023) malam. Ada 7 orang dilarikan ke RS

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Hanggara Pratama 

TRIBUNJATIM.COM, SAMPANG - Polres Sampang, Madura memburu otak pelaku insiden carok antar dua kelompok warga di Desa Pekalongan, Kecamatan/Kabupaten Sampang, Madura pada (3/10/2023) malam.

Alhasil, satu orang pria berinisial N diamankan Tim Resmob Sat Reskrim Polres Sampang pada (4/10/2023) malam yang diduga kuat terlibat dalam insiden duel carok di Sampang tersebut. 

Kasi Humas Polres Sampang Ipda Sujianto membenarkan atas penangkapan itu, hanya saja dirinya belum bisa membeberkan identitasnya, mengingat statusnya masih saksi. 

Namun, N bukan dari 7 orang yang mengalami luka dan dirawat di RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang.

"Masih belum ada nama tersangka karena N yang diamankan dalam proses pemeriksaan," ujaranya, Kamis (5/10/2022).

Pemeriksaan juga dilakukan terhadap 2 dari 7 orang yang terlibat pertikaian berdarah.

Baca juga: Duel Carok Antar Kelompok di Sampang Madura, 7 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

2 orang itu kondisinya sudah membaik pasca mendapatkan perawatan di RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang.

Mereka diperiksa di Mapolres Sampang karena hasil dari pemeriksaan dokter sudah bisa dipulangkan.

"Untuk nama-namanya tunggu dulu, yang jelas kami akan periksa semuanya, saat ini warga yang terlibat tinggal lima orang di RSUD Sampang. Mereka masih dilakukan perawatan," terangnya.

"Pemeriksaan dilakukan saat kondisi lima orang ini sudah membaik, termasuk M selaku Pj Kades Gunung Maddah," imbuhnya.

Baca juga: KRONOLOGI Duel Carok di Sampang, Pj Kades Dilarikan ke RS, Berawal Pasangan Sejoli Tak Direstui

Baca juga: Hasil Mediasi Duel Carok di Sampang Madura, Dihadiri Tokoh Masyarakat Dua Desa di Polres Sampang

Pertikaian tersebut menggunakan Senjata Tajam (Sajam), akibatnya 7 orang yang rata-rata usia di bawah 25 tahun mengalami luka bacok hingga dilarikan ke RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang. 

Adapun pertikaian itu dipicu oleh asmara yang diduga tidak direstui oleh keluarga perempuan.

Berita Terkini