Wanita Tewas Usai Karaoke Sama Pacar

Anak Anggota DPR Diduga Aniaya Pacar hingga Tewas Usai Karaoke, Hotman Paris Heran: Belum Ditangkap?

Penulis: Alga
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hotman Paris heran kenapa pelaku yang diduga aniaya wanita hingga tewas usai karaoke belum ditangkap

TRIBUNJATIM.COM - Rupanya Hotman Paris turut menyoroti kasus wanita DSA tewas usai karaoke sama pacar di Surabaya.

Sang pengacara kondang, Hotman Paris, siap memberikan bantuan kepada keluarga korban untuk mengawal kasus tersebut.

Hal ini seperti diungkapkan melalui akun Instagram pribadinya, @hotmanparisofficial, Jumat (6/10/2023).

Hotman Paris pun mengaku heran lantaran pelaku belum ditangkap.

Baca juga: Firasat Terakhir Andini yang Tewas seusai Karaoke Jadi Nyata? Pacar Taruh Tubuhnya di Bagasi: Matiin

Diketahui dalam unggahannya, Hotman Paris memperlihatkan rekaman video saat wanita tersebut ditemukan sudah tak bernyawa di lantai lobi parkir.

"Kenapa yg vidio ketawa???Apa benar Meninggal di aniyaya pacarnya? Katanya sebelum meninggal almarhum wa wa temannya bilang dia di pukulin kokonya?? Apa benar anak oknum DPR??Ayok Kapolda Surabaya cepat atensi kasus ini! ! Ayok para teman yg terima wa korban agar tampil jadi saksi!! Tim Hotman 911 jawa timur siap bantu hukum," tulis Hotman Paris, dikutip dari Tribun Jakarta.

Unggahan itu pun menuai komentar dari netizen.

"Kawal terusss pak sampai tuntasss!" tulis akun @annisabgs.

"Buat para anak-anak anggota apa kek, ga usah banyak gaya apalagi sok hebat, kalian sama aja makan nasi juga," tulis akun @_radentha.

"Ini si anak DPRD Surabaya ya katanya pelaku?? Ayo seperti biasa netizen, kupas tuntas kekayaan ortunya sampai paling terdalam," tulis akun IG @liz_unami.

Lebih lanjut Hotman Paris terlihat mem-posting foto diduga korban di akun Instagram-nya.

Dalam caption, Hotman Paris mempertanyakan, mengapa pelaku belum ditangkap.

"Apakah ini Andini yang tewas dianiaya pacar anak anggota DPR? Ayok para netizen agar kawal kasusnya

Kenapa belum ditangkap? Awas modus baru pakai anak kecil untuk cari simpati publik," sambungnya.

Sebagai informasi, korban berinisial DSA (29) diduga dianiaya dan disekap dalam bagasi mobil hingga lemas dan muntah darah oleh GTR (31).

Halaman
1234

Berita Terkini