Berita Probolinggo

Penemuan Miniatur Candi di Probolinggo Bukan Peninggalan Majapahit, Diduga yang Asli Masih Terpendam

Penulis: Danendra Kusuma
Editor: Ndaru Wijayanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penemuan miniatur candi yang sempat dikira peninggalan Majapahit, Rabu (11/10/2023). penemuan ini awalnya membuat warga Warga Dusun Karangmakmur, Desa Kerpangan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo geger.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Danendra Kusuma

TRIBUNJATIM.COM, PROBOLINGGO - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Probolinggo meninjau temuan benda mirip miniatur candi di Dusun Karangmakmur, Desa Kerpangan, Kecamatan Leces.

Pihak Disdikbus Kabupaten Probolinggo memastikan jika miniatur candi tersebut bukan peninggalan zaman Kerajaan Majapahit.

"Benda miniatur candi itu bukan peninggalan Majapahit," kata Sekretaris Disdikbud Kabupaten Probolinggo, Sugeng Supri Sayoga, Rabu (11/10/2023).

Sugeng menjelaskan, kesimpulan tersebut didasarkan dari bahan benda.

Benda itu dibuat menggunakan batu bata bercampur semen.

Baca juga: Pekerja Proyek di Probolinggo Dihebohkan Penemuan Miniatur Candi era Majapahit, Kedalaman 2 Meter

Baca juga: 3 Peninggalan Kerajaan Majapahit di Jember yang Jarang Diketahui: Situs Beteng Hingga Patung Reco

"Diperkirakan benda miniatur candi ini dibuat setelah kemerdekaan Indonesia, atau sekira 1950. Benda ini sebagai tempat sesaji," jelasnya.

Kendati begitu, lanjut Sugeng, diduga ada suatu hal kuno yang masih terpendam di dalam tanah Desa Kerpangan.

Sebab, berdasar dari catatan sejarah yang dirangkum Tim Peduli Kebudayaan Kabupaten Probolinggo ada sebuah candi di Desa Kerpangan.

"Miniatur candi itu diduga sebagai penggambaran candi yang masih terpendam di Desa Kerpangan. Tim Peduli Kebudayaan akan menelusuri atau mencarinya. Sebab, candi yang diduga ada di Desa Kerpangan hingga kini belum ditemukan," urainya

Baca juga: Arca di Candi Ganter Dicuri, Kades Minta Dikembalikan, Ungkap Nasib Orang yang Pernah Mencurinya

Berita Terkini