Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi
TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Dwi Sugestimega, wartawan lokal kehilangan sepeda motor saat liputan di Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jember, Selasa (24/10/2023).
Aksi pencurian motor Honda Vario milik wartawan asal Kabupaten Lumajang itu, terekam kamera CCTV. Bahkan tersebar di grup whatsapp.
Dalam video berdurasi 12 detik itu, memperlihatkan seorang pria memakai helm dengan leluasa, mengambil sepada motor korban, yang terparkir di halaman Kantor DPC PKB sekira pukul 10.48 WIB.
Dwi Sugestimega,mengaku saat baru tahu kendaraanya hilang, ketika selesai jumpa pers di DPC PKB Jember.
Katanya, sepeda motor wartawan digondol maling sudah tidak berada di tempat parkir.
Baca juga: Sibuk Ngobrol dengan Pria, Ibu di Jember Tak Sadar Anaknya Tewas Tenggelam di Kolam Renang
"Saya pikir sepeda motor saya dipindahkan sama orang orang PKB. Ternyata sepeda motor saya raib digondol maling," ujarnya.
Menurutnya, saat melakukan aksinya, maling tersebut sempat memindahkan jaket dan helmnya di sepeda motor lain. Sementara, kendaraanya dibawa kabur.
"Sementara, jaket dan mantel dan helm itu ditaruh di sepada motor lain, punya teman teman saya," kata Wartawan yang akrab disapa Mega.
Mega mengaku memang lalai, saat memarkirkan kendaraanya. Sebab, kunci sepeda motornya masih berada kendaraan tersebut.
"Saya teledornya di situ. Posisinya saya saat ibu buka jok untuk ambil kamera. Setelah itu kuncinya saya biarkan disitu," jlentrehnya.
Baca juga: Pamit Memancing, Pria di Jember Tak Kunjung Pulang, Hanya Ditemukan Alat Pancing di Pinggir Sungai
Sementara itu, Ketua DPC PKB Jember Ayub Junaidi menolak untuk diwawancarai soal itu. Kata dia, hal tersebut adalah ranah kepolisian.
"Jangan saya yang diwawancari, itu ranahnya polisi. Kalau saya yang ngomong, kesannya nanti politis jadinya," tanggapnya.
Sebelumnya, DPC PKB Jember telah mengundang beberapa wartawan, dalam jumpa pers mengenai acara Jalan sehat peringatan Hari Santri Nasional bersama Calon Presiden Anies Rasyid Baswedan dan Calon Wakil Presiden Muhaimin Iskandar.