Di satu sisi dirinya berbahagia memiliki anak, di sisi lain ibu kandungnya semakin tertekan karena sikap Sherin yang tidak menghormati orangtua.

"Tapi kabar baru langsung datang, istriku hamil, tentu saja aku senang. Rasa sayang pada istriku bertambah, tapi sikapnya menjadi semakin seenaknya sendiri dengan alasan hamil dan ngidam ini-itu. Sebagai seorang suami dan ayah untuk calon anakku, aku harus bisa menyenangkan istri. Kata bidan, kondisi istri harus bahagia karena berpengaruh pada janin," ungkap GH.

"Aku terus berusaha meyakinkan diri agar bisa sabar dalam menghadapi sikap istri. Tapi di sini lagi-lagi ibu yang disalahkan. Antara aku harus jaga perasaan ibu dari calon anakku dan jaga ibu kandungku. Bayangkan betapa tersiksa dan tertekan semala berbulan-bulan sampai menunggu anak kami lahir," tambahnya.

Baca juga: Akhirnya Ghani Haeruman Muncul, Bocor Isi Chat Kena Imbas Ulah Sherin: Kami Tunggu Itikad Baiknya

Harapannya atas perubahan sikap Sherin setelah melahirkan ternyata pupus.

Sherin katanya semakin tak menghargai ibunya hingga terpaksa dirinya menjatuhkan talak cerai setelah mantan istrinya selesai masa iddah.

"Alhamdulillah anakku lahir laki-laki. Tapi sifatnya tidak berubah. Sekarang anak yang dijadikan alasan agar rumah tangga kami tetap bertahan. Akhirnya kami pun bercerai setelah masa iddahnya selesai. Aku talak dia, berdoa agar dia mendapatkan pengganti yang Iebih baik dari aku," ungkap GH.

"Sampai akhirnya curhatan dia di pengajian viral. Semua kasih tahu aku tentang (mantan) istriku dan bilang aku yang tega sama istri. Mungkin termasuk kakak juga aku dihujat sana-sini. Teman kantor dan orang-orang yang nggak kenal kami di dunia nyata," jelasnya.

Curhatan GH pun viral di media sosial.

Beragam tanggapan pun disampaikan masyarakat soal kesaksiannya itu.

Sementara itu, kini Sherin mengaku hanya ingin fokus membesarkan anak semata wayangnya.

Dikutip dari akun Tiktoknya @Azariasharine pada Selasa (31/10/2023), Sherin mengunggah video sendu yang memperlihatkan perkembangan anaknya.

Dari mulai saat pertama kali bertemu hingga Gazza sudah mulai lancar berjalan.

"Pertama kali dirawat gabung dan ketemu Gazza. Pertama kali DBF. Pertama kali nurut disuruh senyum.

Pertama kali ngerti kalau ditinggal belanja. Pertama kali tengkurep. Pertama kali ga mau tidur dan minta vc abinya. Pertama kali deeptalk berdua.

Pertama kali makan. Pertama kali proses mau merangkak. Pertama kali merangkak. Pertama kali happy jalan-jalan di luar.