TRIBUNJATIM.COM - Arti kata curcol merupakan curhat colongan.

Istilah curcol termasuk dalam bahasa gaul yang sudah populer sejak awal tahun 2000-an.

Bahasa gaul adalah bahasa informal atau bahasa sehari-hari yang digunakan dalam lingkungan sosial, khususnya di kalangan pertemanan remaja dan generasi muda.

Mengutip buku Mengenal Tata Bahasa Indonesia oleh Jonter Pandapotan Sitorus (2019), bahasa gaul adalah salah satu bentuk kreativitas berbahasa yang mampu menjembatani ide atau gagasan di tengah masyarakat.

Bahasa gaul mengandung kata-kata, frasa, dan ungkapan yang mungkin tidak terdapat dalam bahasa formal atau baku.

Bahasa gaul juga mencakup singkatan, permainan kata, ekspresi, dan istilah-istilah yang unik.
 
Kata curcol juga termasuk salah satu kata yang tidak ada di kamus, namun populer di kalangan masyarakat.

Setelah mengetahui singkatan curcol, berikut adalah penjelasan lengkapnya.

Arti Curcol dalam Bahasa Gaul

Arti kata curcol bahasa gaul adalah akronim dari dua kata, yaitu kata curhat dan colongan.

Curhat sendiri juga merupakan akronim dari frasa curahan hati.

Sementara itu, colongan berasal dari kata dasar colong dan mencolong, yang artinya mencuri atau sesuatu yang terjadi di luar pengawasan dan pengamatan.
 
Arti kata curcol adalah curhat yang dilakukan bersamaan dengan hal lain yang tidak berhubungan secara langsung.

Curcol adalah curahan hati yang disampaikan dalam suatu suasana yang tidak berhubungan dengan isi curhatan itu sendiri.
 
Mengutip buku Eksplorasi, Eksplanasi, dan Interpretasi Fenomena Kebahasaan karya Made Sri Satyawati (2015), topik pembicaraan yang sedang berlangsung dengan curcol seseorang tidak saling berhubungan.

Maka dari itu, curahan hati ini disebut ‘colongan’ karena terjadi di luar topik.
 
Curcol dapat terjadi di berbagai situasi.

Misalnya, ketika sedang membicarakan tugas kelompok di kampus, tiba-tiba ada seorang teman yang bercerita tentang hubungan asmaranya.

Curahan hati tersebut tidak berhubungan dengan situasi yang sedang berlangsung, yaitu membahas tugas kelompok.

Contoh lain terjadinya curcol adalah ketika seseorang merasa sangat stres di tempat kerja karena tumpukan pekerjaan atau konflik dengan rekan kerja.

Kemudian, orang tersebut curcol dengan teman-teman kantor di saat jam istirahat makan siang. 

Contoh Bahasa Gaul Lainnya

Selain curcol, ada banyak contoh bahasa gaul yang populer dalam bahasa Indonesia.

Dikutip dari buku Kamus Bahasa Gaul Milenial karya Iwan P (2018), di bawah ini beberapa contoh bahasa gaul dan maknanya:

1. Caper

Caper adalah singkatan dari cari perhatian. Seseorang dapat disebut caper jika bertingkah laku aneh untuk mendapatkan perhatian orang lain.

2. Gaje

Gaje adalah singkatan dari nggak jelas. Artinya, seseorang mengatakan atau melakukan suatu hal yang dianggap tidak jelas dan tidak berdasar.

3. Mager

Mager adalah singkatan dari malas gerak. Artinya, seseorang bermalas-malasan dan tidak mau beraktivitas.

4. Bucin

Bucin adalah budak cinta. Kata ini mendeskripsikan seseorang yang sangat terpengaruh dengan kisah asmaranya.

Artikel ini telah tayang di Tribun Trends

Berita tentang arti kata lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com