Ia menjelaskan hal itu adalah psywar dan menyebut Mbak Lala seperti orang yang baru nonton bola di stadion.
Netizen tersebut juga mengklaim bahwa yel-yel tersebut tidak masalah selama tidak mengandung rasisme.
"Itu psywar halo mbak ! Baru nonton ke stadion yah? Dan itu pula tidak ada rasis kepada nama tersebut," kata netizen mengirim DM ke Mbak Lala.
Mbak Lala tak tinggal diam dan ngotot menjelaskan jika tidak baik membawa-bawa nama Rafathar yang masih di bawah umur.
"Halo mbak atau masnya maaf nie ya.
Saya tidak mempermasalahkan tentang nyanyi atau yel-yel yang lain.
Yang saya pertanyakan kenapa harus melibatkan dan membawa nama Rafathar," balasnya.
Baca juga: Kekesalan Mbak Lala Jadi Tempat Orang Ngutang, Dikira Banyak Duit Bekerja Asuh Rafathar: Seret
Sementara itu netizen lain setuju dengan pendapat Mbak Lala tentang yel-yel yang tidak seharusnya membawa anak-anak.
"Di sepak bola hal seperti itu disebut 'Psywar', beberapa orang mewajari akan hal itu.
Tapi untuk saat ini saya rasa memang salah sasaran sih kalau mengarah ke anak-anak," ungkap netizen lain.
Mbak Lala pun berterima kasih kepada netizen tersebut karena sudah memahami pendapatnya.
Diketahui ini bukan kali pertama nama Rafathar dicatut dalam yel-yel supporter sepak bola.
Sebelumnya, supporter Persija dan PSIS juga mencatut nama Rafathar di yel-yelnya.
Pertama, supporter Persija menyerukan, "Rafathar nangis, Rafathar nangis, Rafathar nangis."
Beberapa hari kemudian diketahui ternyata Raffi Ahmad punya saham di Persija.