TRIBUNJATIM.COM - SNBT adalah jalur penerimaan mahasiswa baru perguruan tinggi negeri (PTN) menggunakan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) atau tes.

Pendaftaran dibuka pada 21 Maret-5 April 2024.

Untuk jadwal dan mekanismenya telah dirilis oleh panitia seleksi pada Jumat (8/12/2023).

SNBT adalah jalur penerimaan mahasiswa baru perguruan tinggi negeri (PTN) menggunakan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) atau tes.

Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Prof Ganefri mengatakan, ada beberapa kelompok dipastikan tidak bisa mendaftar SNBT 2024. 

Hal ini karena ada pembatasan bagi peserta yang lolos pada jalur dan usia tertentu sehingga mereka tidak bisa mendaftar SNBT 2024.

"Intinya itu adalah kita menekan angka pendaftaran ulang yang lulus SNBP, SNBT, maupun mandiri bisa meningkat," ujar Ganefri kepada Kompas.com, Kamis (7/12/2023).

"Kita ingin memberikan ruang kepada masyarakat untuk mereka mendapatkan kesempatan agar bisa (mendaftar) di SNBP maupun SNBT," sambungnya.

Baca juga: Sosok Mahasiswa ITS Surabaya Peraih Nilai SNBT UTBK 2023 Tertinggi se-Indonesia, Ungkap 3 Rahasianya

Kelompok yang tidak bisa mendaftar SNBT 2024

Merujuk penjelasan Ganefri dalam konferensi pers daring, Jumat (8/12/2023), ada beberapa kelompok yang tidak bisa mendaftar SNBT 2024.

Simak penjelasannya berikut ini.

1. Lulus pada jalur seleksi sebelumnya

Ganefri menjelaskan, peserta yang sudah dinyatakan lulus Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) tidak bisa mendaftar SNBT 2024.

Di sisi lain, peserta yang telah dinyatakan lulus SNBP 2023 dan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 tidak dapat mendaftar SNBT 2024

"Ini sama. Tahun-tahun sebelumnya ini juga sudah diatur seperti ini," jelas Ganefri.