TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Gresik kini memiliki lokasi kulineran baru di wilayah Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik.
Menikmati menu sea food khas wilayah utara Gresik dengan nuansa jawa tempo dulu. Namanya Waroeng Kae.
Lokasinya di Desa Kebonagung Kecamatan Ujungpangkah, Gresik. Buka pukul 10.00 sampai 21.00.
Bangunan rumah jawa kuno ditambah dengan barang-barang klasik membawa pengunjung ke masa lalu yang penuh dengan ketenangan.
Resto seluas dua hektare ini nampak intagramable dan estetik untuk diabadikan dalam kamera gawai.
Baca juga: Desitinasi Wisata Pantai Selatan Trenggalek Diserbu Puluhan Ribu Pengunjung di Libur Natal 2023
Pengunjung Waroeng Kae disuguhkan aneka benda yang sudah jarang terlihat seperti cikar serta dokar. Ada juga, motor klasik serta vespa.
Untuk menu kulinernya menyuguhkan makanan khas Gresik seperti otak-otak bandeng, kare kepiting, kelan sembilang, penyetan belut, camilan bonggolan dan lain sebagainya.
Salah satu pengunjung Waroeng Kae, Yahya mengatakan, meski jauh dari pusat kota Gresik. Warung Kae cocok menikmati akhir pekan bersama keluarga.
"Cocok untuk liburan sambil kulineran bersama keluarga, tempatnya luas bagus, serasa di zaman dahulu," kata Yahya, Senin (25/12/2023).
Yahya mengaku ketagihan dengan kuliner aneka masakan bandeng yang diambil dari area pertambakan Ujungpangkah, Gresik. Menurutnya rasanya gurih, tidak amis.
Manager Waroeng Kae Anna Sofiah menuturkan, sengaja mengusung konsep unik berbeda dari yang lain. Meninggalkan kesan modern tetapi mampu menggaet pengunjung dan betah berlama-lamaan.
"Kami mencoba hal baru, suka dengan sesuatu yang klasik, cocok sekali untuk keluarga maupun komunitas. 300 orang cukup," kata Anna.
Nah, di dalam Waroeng Kae ada 13 rumah gebyok Jawa Kuno yang bisa dimanfaatkan sebagai lokasi keluarga. Makan bersama.
Anna memastikan harga menu makanan dan minuman ramah di kantong. Kemudian ikan berasal dari tambak sendiri. Dipastikan masih segar semua.