TRIBUNJATIM.COM - Pengumuman pendaftaran CPNS 2024 resmi diumumkan oleh Presiden Joko Widodo.
Bagi masyakarat yang gagal di rekrutmen tahun sebelumnya bisa mencoba kembali tahun ini.
Total ada 2,3 juta formasi CPNS 2024.
Dari total tersebut terdiri atas 690.822 formasi bagi lulusan baru (fresh graduate) dan 1.605.694 formasi untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Plt Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB Aba Subagja mengatakan, tahun ini pemerintah memberi alokasi cukup besar bagi fresh graduate untuk mengikuti seleksi.
Adapun formasi CPNS 2024 dibuka untuk dosen, guru, tenaga kesehatan, tenaga teknis termasuk di dalamnya talenta digital, dan banyak sektor penting lainnya.
"Kita dorong agar instansi pemerintah baik pusat maupun daerah memanfaatkan alokasi formasi sesuai kebutuhan agar reformasi birokrasi berdampak bisa terwujud secara optimal melalui peran SDM," ucap Aba saat melaksanakan Bimbingan Teknis Persiapan Pengadaan Aparatur Sipil Negara (ASN) 2024 di Jakarta, Selasa (09/01/2024), dikutip dari kompas.tv.
Baca juga: CPNS 2024 Segera Dibuka! Simak Daftar Formasi, Syarat, Rincian Kuota dan Link Pendaftarannya Di Sini
Berikut rincian formasi pendaftaran CPNS 2024.
Formasi CPNS 2024
1. Formasi pusat
207.247 CPNS umum atau fresh graduate
15.460 formasi untuk dosen
191.787 untuk tenaga guru, kesehatan, dan teknis.
2. Formasi PPPK
221.936 formasi PPPK untuk tenaga guru, kesehatan, dan teknis.
3. Formasi daerah
483.575 formasi untuk tenaga teknis daerah
419.146 formasi PPPK guru
417.196 formasi PPPK tenaga kesehatan
547.416 formasi PPPK tenaga teknis
Jadwal Pendaftaran CPNS 2024
Tidak seperti rekrutmen CPNS 2023 lalu, Aba mengatakan CPNS 2024 rencananya dilakukan paling banyak 3 kali dalam satu tahun.
Aba menjelaskan untuk pengusulan kebutuhan ASN tahun 2024 oleh instansi dijadwalkan akan dibuka sampai dengan 31 Januari 2024.
Pengusulan tersebut harus disampaikan kepada Kementerian PANRB melalui aplikasi formasi elektronik (e-formasi).
Untuk tahap pertama, pendaftaran CPNS dan PPPK akan dibuka Mei 2024.
Aba berharap semua K/L/D dapat memasukkan data dalam platform digital.
"Ini ditargetkan nanti bulan Mei sudah dilakukan tes, dan jika belum masih kosong lagi, masih bisa tes di berikutnya," ungkapnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com