Nasi disajikan dalam wadah dengan daun pisang yang disebut 'gibungan' dan lauk pauknya disajikan dalam daun pisang yang disebut 'karangan'.
7. Tradisi Dugderan - Semarang
Selain nyadran, Jawa Tengah juga memiliki tradisi unik lainnya.
Misalnya, Semarang memiliki dugderan. Ini adalah pesta rakyat yang menyatukan semua kalangan, mulai dari pejabat pemerintah hingga masyarakat umum.
Tradisi ini sudah ada sejak tahun 1881 saat Semarang dipimpin oleh Bupati Ario Purboningrat yang bergelar Tumenggung.
Hingga saat ini, tradisi tersebut masih rutin dilakukan.
Bahkan, tidak jarang sambutan pembukaan dilakukan oleh Gubernur Jawa Tengah.
Ada banyak kemeriahan yang bisa dinikmati masyarakat setempat. Misalnya, pasar malam, mainan warak ngendog, dan berbagai jenis kuliner. Sebuah pesta penyambutan Ramadan yang dinanti-nanti semua orang.
8. Tradisi Padusan - Boyolali
Masih dari Jawa Tengah, masyarakat Boyolali juga memiliki tradisi Ramadan lainnya, yaitu padusan. Orang-orang berendam atau mandi di sumber air yang dianggap keramat untuk menyucikan diri.
Lokasi padusan bisa di laut, sumber mata air, atau di tempat lain. Salah satu tempat yang menjadi langganan masyarakat Boyolali untuk melakukan tradisi padusan adalah kompleks pemandian Umbul Penging. Ada empat umbul yang menjadi langganan di sini.
9. Tradisi Nyorog - Betawi
Di Betawi, ada sebuah tradisi yang disebut nyorog yang masih sering dilakukan menjelang bulan puasa.
Sudah menjadi kebiasaan bagi seseorang yang dermawan untuk memberikan hadiah kepada orang yang lebih tua.
Tujuannya adalah untuk menghormati orang yang lebih tua saat memasuki bulan puasa.