TRIBUNJATIM.COM - Seorang istri diceraikan setelah kuliahkan suami sampai lulus sarjana.
Yang lebih parah, sang ibu mertua ikut menyombongkan gelar putranya.
Padahal ia tak ikut andil dalam biaya kuliah sang anak.
Nasib pilu ini dialami istri di Tiongkok bernama Gia Han.
Gia Han merasa pengorbanannya untuk sang suami adalah hal paling bodoh yang ia lakukan.
Mengutip dari eva.vn, Sabtu(27/1/2023) via TribunTrends, Gia Han diketahui selama ini menggantikan tugas suaminya mencari nafkah.
Setiap hari Gia Han bekerja sangat keras untuk bisa memenuhi kebutuhan dan membayar uang kuliah suaminya.
Gia Han rela setiap hari hanya tidur beberapa jam.
Tak hanya mengasuh anak, Gia Han juga membuka salon kuku di rumah, setelahnya ia mencari tambahan kerja di luar.
Baca juga: Sering Hilang saat Cuti, Istri Sah Syok Suami Selingkuh Ngaku Duda, Sumpah Cerai Bawa Kitab Suci
Sementara sang suami hanya diminta fokus kuliah dan mendapat nilai bagus agar segera lulus.
Meski berat dan lelah, namun Gia Han tak pernah mengeluh.
Ia yakin pengorbanannya tak sia-sia.
Setelah sang suami lulus sarjana, Gia Han yakin suaminya bisa mendapat pekerjaan bagus dan membuat kehidupan keluarga mereka menjadi lebih baik.
Namun tak disangka, setelah tiga tahun membiayai kuliah suami dan menafkahi keluarga kecilnya, Gia Han mendapati fakta yang menyakitkan.
Ya, jelang sang suami hendak wisuda, Gia Han mendapat surat gugatan cerai.
Baca juga: Penyesalan Ibu Lihat Anak Diasuh Ayah seusai Cerai, Cuma Makan Nasi Lauk Garam: Aku Pikir Lebih Baik
Minh mengaku sudah tak tahan dengan sikap Gia Han.
Setiap hari Gia Han selalu mengontrol kegiatannya.
Ia merasa tidak bebas.
Padahal semua itu dilakukan Gia Han agar sang suami fokus dan sukses menjadi sarjana.
Namun nyatanya, Minh berburuk sangka.
Malahan dengan tega ia minta cerai.
Tak cukup itu saja, ternyata selama kuliah, suami Gia Han main hati dengan wanita lain.
Dan kini hubungan mereka semakin dekat.
Minh bahkan dengan tega mengatakan pada Gia Han jika ia ingin memiliki istri selevel dengannya.
Ia ingin memiliki istri berpendidikan tak seperti Gia Han yang seorang buruh lepas.
Mendengar pengakuan suaminya, Gia Han merasa sangat hancur.
Ia merasa sangat bodoh selama ini sudah berkorban banyak untuk suaminya itu.
Baca juga: Pengakuan Wanita Selingkuh 12 Kali, Ketahuan Tapi Tetap Dinikahi Pacar, Kini Menyesal Niat Berubah
Sementara itu, ibu mertua Gia Han rupanya juga mendukung keputusan putranya.
Ia yakin dengan gelar sarjana yang dimiliki Minh, maka putranya akan mendapat istri yang lebih baik.
Tak perlu menghabiskan banyak energi, Gia Han akhirnya mengabulkan keinginan suaminya.
Ia setuju untuk bercerai dari suami yang tak tahu rasa terimakasih itu.
Baca juga: Wanita Selingkuh 12 Kali Tapi Dinikahi Pacar, Sebut Dulu Tak Menantang, Kini Janji Berubah: Nyesel
Sementara itu, seorang ibu di Jinan, Shandong, China sudah berjuang mati-matian untuk menyekolahkan anaknya ke luar negeri hingga menghabiskan uang Rp 12 miliar rupiah.
Ibu tersebut rela bekerja apa saja, meskipun gajinya tidak seberapa, dikutip TribunJatim.com dari TribunStyle.
Meski bukan berasal dari keluarga kaya, namun ibu tersebut berusaha memberikan yang terbaik untuk masa depan anaknya.
Bahkan demi anaknya bisa kuliah di luar negeri, ibu tersebut memutuskan untuk menjual rumahnya.
Dengan harapan setelah 5 tahun anaknya selesai belajar dari luar negeri, akan mendapatkan pekerjaan yang sebanding dengan biaya yang dikeluarkan.
Ibu tersebut berpikir ketika anaknya mempunyai gelar sekolah di luar negeri, maka akan lebih mudah anaknya mendapatkan pekerjaan yang bergaji tinggi.
Namun ternyata harapan ibu tersebut tidak berjalan sesuai keinginan.
Karena setelah lulus, anaknya hanya bisa mendapatkan pekerjaan di pabrik dan hanya digaji 3,5 juta VND setara dengan Rp 2,2 juta rupiah.
Tentu saja hal ini membuat sang ibu tak terima.
Karena ia merasa sudah mengeluarkan banyak uang untuk menyekolahkan anaknya.
Selain itu, putrinya juga merasa tak nyaman dengan pekerjaan yang ia dapatkan ini.
Gadis tersebut merasa jika ilmunya saat belajar di luar negeri tidak diterapkan dalam pekerjaannya saat ini.
Baca juga: Rully Tak Terima Dituding Selingkuh, Mau Laporkan Indah Sari ke Polisi, Dewi Perssik: Buktikan
Kisah lain juga terjadi, seorang ibu bahkan sudah menyewa guru les sejak putranya kecil agar sang putra bisa masuk di Universitas ternama.
Ia juga memutuskan untuk menjual rumahnya agar sang putra bisa kuliah di luar negeri.
Dengan harapan setelah putranya kembali akan mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang tinggi.
Meski telah diingatkan oleh suaminya, namun ibu tersebut kekeh menjual rumahnya yang saat itu dihargai 23 miliar VND atau Rp 14 miliar rupiah.
Ibu tersebut juga memutuskan berhenti dari pekerjaannya untuk mengikuti putranya sekolah di Amerika.
Setelah bertahun-tahun kemudian, ketika putranya telah lulus, ibu tersebut kembali ke rumah lamanya dan mengetahui jika harga rumahnya melonjak drastis.
Rumah ibu tersebut ditaksir 55 miliar dong atau Rp 34 miliar rupiah.
Baca juga: Ria Ricis Jawab Tudingan Pelit ke Mertua, Istri Teuku Ryan Nangis Dibela Paling Dermawan: Juara
Meski sedikit kecewa namun sang ibu tetap berharap putranya memiliki masa depan yang cerah dan menghasilkan banyak uang.
Sayangnya harapan ibu tersebut tidak berjalan sesuai keinginan.
Karena putranya hanya bisa mendapatkan pekerjaan dengan gaji 27 juta VND per bulan atau Rp 17 juta rupiah.
Setelah bertahun-tahun gajinya meningkat menjadi 32 juta dong atau Rp 20 juta per bulan.
Ketika orang tuanya mendesak untuk menikah, putranya justru depresi.
Ia mengatakan jika dirinya tidak punya rumah, tidak punya mobil dan uang.
Bagaimana bisa dirinya mendapatkan istri.
Setelah 7 tahun berlalu, rumah yang sudah dijual sang ibu meningkat drastis menjadi 92 miliar VND atau Rp 58 miliar rupiah.
Sehingga dirinya telah kehilangan sekitar 69 miliar VND atau Rp 43 miliar rupiah.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com