Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Pelatih Arema FC, Fernando Valente masih terheran-heran dengan kekalahan anak asuhnya dari PSIS Semarang dengan skor telak 1-4.
Beragam cara telah dilakukan oleh pelatih asal Portugal itu, untuk memenangkan pertandingan di sisa kompetisi Liga 1 2023/2024.
Namun faktanya, Arema FC justru kembali menelan kekalahan dan semakin terpuruk di zona degradasi.
Dalam pertandingan menghadapi PSIS Semarang, Singo Edan sempat tertinggal 0-2 pada babak pertama.
Kemudian di awal babak kedua, Charles Lokolingoy mampu memperkecil kedudukan menjadi 1-2.
Pada saat itu, Fernando Valente makin optimistis kalau anak asuhnya bakal mengubah keadaan.
Sebab saat itu, Arema FC lebih menguasai jalannya pertandingan.
Namun, keadaan berubah di 16 menit sebelum pertandingan berakhir.
PSIS Semarang justru mampu menambah dua gol.
Kondisi ini semakin membuat Arema FC tak berdaya.
Baca juga: Hasil Arema FC vs PSIS Semarang, Singo Edan Dibuat Tak Berdaya dengan 4 Gol Spektakuler Lawan
Skor 1-4 pun bertahan hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan Arema FC vs PSIS Semarang.
"Kami mencoba untuk berjuang dan menciptakan peluang di babak kedua dan kami bisa cetak gol," ucap Fernando Valente, Selasa (6/2/2024).
"Kami bisa mengubah situasi, tapi dengan kualitas gol yang diciptakan lawan, menjadi sebuah pukulan telak bagi kami," tambahnya.
Fernando Valente pun tidak memungkiri, gol yang diciptakan oleh pemain PSIS, Dewangga dan Riyan Ardiansyah merupakan gol spektakuler.