"Aku godain 'Dante mau enggak les ini biola'. Katanya 'no miss, Dante mau main aja'. Emang udah berapa kali disuruh udahan (main biola) dia bilang 'no miss'. Aku syok banget kan aku yang terakhir ketemu pas Jumat, dia memang biasa aja, sehat banget," akui Ema.
Bahkan kala diminta menyelesaikan kelas, Dante menolaknya mentah-mentah.
Dante mengaku masih ingin bermain dengan temannya sehingga tak mau pulang.
"Di hari Jumat itu Dante lagi nice banget. Cuma pas play time kan kita langsung pulang, dia engak mau pulang masih mau main sama temannya. Sedih sih," pungkas Ema.
Tamara Tyasmara Menyesal
Tamara Tyasmara mengaku awalnya tak pernah menyangka jika Yudha Arfhandi, yang hampir 2 tahun menjalin hubungan asmara dengannya tersebut tega membunuh putranya.
"Intinya kami pacaran sejak April 2022, jadi hampir dua tahun. Apa yang aku alami, semua sudah aku jelasin ke penyidik," ucapnya.
Bahkan, Tamara Tyasmara sempat menolah otopsi jasad putranya itu.
Namun, Angger Dimas akhirnya mencabut penolakan otopsi hingga akhirnya polisi menyelidik penyebab kematian korban.
Terungkap, jika bocah kecil itu sengaja ditenggelamkan hingga tewas di sebuah kolam renang dikawasan Jakarta Timur.
Tamara Tyasmara yang sempat menjalani tes kejiwaan di Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Kamis (15/2/2024) malam itu tampak terlihat masih terpukul usai kepergian Dante.
Ia pun mengaku menyesal telah menitipkan anaknya kepada lelaki yang kini sudah menjadi tersangka tersebut.
"Pasti lah (menyesal menitipkan anak ke Yuda)," ujar Tamara Tyasmara.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com