"Memang dia tuh galak, galak terhadap keinginan anaknya ya," ujarnya.

Selain itu, kata Angger, Tamara juga tegas dalam mendidik anaknya.

"Oh iya tegas banget dia," katanya.

Soal persepsi masyarakat terkait sifat dari Tamara hingga menyudutkan sang artis, Angger mengakui dirinya tak mau ikut campur.

Angger lebih memilih untuk terus mengawal kasus kematian anaknya yang janggal.

Terlebih Angger ingin penyebab kematian anaknya bisa segera terungkap dengan jelas.

"Saya sih nggak ikut-ikutan ya kalau masalah itu, itu kan persepsi publik aja."

"Kalau saya cuman fokusnya ke anak saya aja udah."

"Anak saya harus dibuka bagaimana nanti ya keputusan dari bagaimana polisi nanti ngoper ini ke Kejaksaan, tetap kawal terus," terangnya.

Sementara Angger menilai kasus anaknya tersebut yakni suatu kejahatan yang tidak biasa karena telah menghilangkan nyawa seorang anak.

"Karena ini bukan kejahatan yang biasa menurut saya."

"Ini kan kematian seorang anak gitu," tandasnya.

Sementara itu, terbaru, Tamara Tyasmara tak sanggup menyelesaikan tes kejiwaan yang dilakukan selama 3 jam.

Pihak kepolisian terus mendalami kasus kematian anak artis Tamara Tyasmara dan Angger Dimas, Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante (6) yang diduga meninggal diduga tenggelam pada 27 Januari 2024.

Terbaru, Tamara Tyasmara telah menjalani pemeriksaan psikologi forensik di Polda Metro Jaya baru-baru ini.